Sukses

"The Hunter" Kembali Masuk Radar MU

Gagal mendapatkan Karim Benzema, manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson kembali membidik sasaran lawas: striker Real Madrid asal Belanda, Klaas-Jan Huntelaar.

Liputan6.com, Manchester: Jauh-jauh hari, sebelum kompetisi musim 2007-08 berakhir, sosok Klaas-Jan Huntelaar, yang ketika itu masih bermain bersama Ajax Amsterdam, sempat dikabarkan menjadi buruan manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson. Gayung bersambut ketika yang dibidik memberikan sinyal lampu hijau untuk terbang ke Old Trafford (Baca: Huntelaar Menaruh Minat pada MU).

Nama The Hunter, julukan Huntelaar, kembali masuk dalam radar MU di bursa transfer musim panas lalu ketika Ferguson sedang dilanda kebimbangan menyusul sikap tak jelas dan tegas yang ditunjukkan kubu Tottenham Hotspur. Saat itu, Ferguson sedang membidik Dimitar Berbatov. Huntelaar jadi kandidat cadangan (Baca: Huntelaar, Target Alternatif MU).

Seperti diketahui, akhirnya Huntelaar resmi bergabung dengan Real Madrid di bursa transfer musim dingin, Januari 2009. Ajax menerima fee sebesar 20 juta euro plus add-ons tujuh juta euro. Meski sempat menelan pil pahit, gagal masuk dalam skuad Los Blancos, saat itu masih diasuh Juande Ramos, di ajang Liga Champions, Huntelaar relatif tampil konsisten saat bertanding di lapangan dengan mencetak delapan (8) gol dari 20 partai.

Kedatangan Florentino Perez, Presiden Klub yang baru, membuat masa depan The Hunter kembali jadi gelap. Selain rekrutmen Kaka, Cristiano Ronaldo, dan Karim Benzema kian mempersempit peluang Huntelaar untuk bersaing memperebutkan satu tempat di lini depan, Perez dikenal sebagai sosok yang anti-Belanda. Walhasil, di bursa transfer musim panas ini, Madrid memasukkan nama Huntelaar dalam daftar jual.

Seperti yang dilansir The Sun, kondisi inilah yang akan dimanfaatkan Ferguson yang hakul yakin jika Huntelaar masih menaruh minat untuk mengenakan kostum The Red Devils. Sebelum bergabung ke Bernabeu, Huntelaar sempat mengaku menerima tawaran menggiurkan dari Manchester City, 32 juta pound. Saat itu, Huntelaar menolak. Alasannya? “Manchester City tidak memenuhi kriteria yang kami inginkan. Manchester United? Mungkin ceritanya akan lain,” kata Huntelaar, 4 Desember 2008.

Namun, langkah Ferguson dan MU mendapat kendala seiring dengan banyaknya klub yang berminat memboyong striker yang sejauh ini telah menyumbang 13 gol dari 21 penampilannya bersama Tim Oranye (Baca: Tiga Tim Lirik Huntelaar).

Yang aktual, klub terakhir yang berpotensi menjadi “musuh” MU adalah AC Milan. Wakil Presiden Rossoneri, Adriano Galliani mengaku mengidamkan lini depan timnya diisi Huntelaar dan tukang gedor jempolan asal Brasil yang bermain bersama Sevilla, Luis Fabiano.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.