Sukses

Deco Berubah Haluan

Setelah sempat mengaku tak kerasan bermain bersama Chelsea, gelandang Portugal, Deco, menegaskan tidak menyesali keputusannya hijrah ke Stamford Bridge dan akan menyelesaikan sisa kontraknya.

Liputan6.com, Baltimore: eusai kompetisi musim lalu berakhir, gelandang Chelsea asal Portugal, Deco menyiratkan keinginannya untuk kembali bermain di bawah asuhan mantan mentornya, Jose Mourinho yang kini menjadi pelatih Inter Milan. Mantan pemain Barcelona yang pada 27 Agustus mendatang genap berusia 32 tahun ini dengan terbuka menyatakan ketidaksenangannya bermain bersama The Blues (Baca: Deco Ngebet Reuni dengan Mourinho).

Dua pekan kemudian, dengan nada yang lebih keras, Deco yang bersinar saat mengantarkan FC Porto menjadi juara Liga Champions musim 2003-04, mengaku sudah tidak betah lagi tinggal di Stamford Bridge. “Saya mencari klub yang bisa membuat hati saya senang,” ujarnya saat itu. Deco pun yakin jika Nerazzurri bakal memboyongnya ke Giuseppe Meazza di musim panas ini (Baca: Sumpah Serapah ala Deco).

Namun, bak ibarat pepatah, lidah tak bertulang. Sadar akan kegagalan Inter merekrutnya, kini Deco berubah haluan dan menegaskan tidak menyesali keputusannya hengkang ke London dan akan menyelesaikan kontrak kerjanya yang masih tersisa dua musim atau sampai 30 Juni 2011. “Putusan yang tepat bergabung dengan Chelsea,” kilah Deco seperti yang dilansir Daily Mail di sela-sela tur Chelsea ke AS.

Ketika disinggung tentang spekulasi yang mengabarkan ketertarikan dari klub elite Turki, Galatasaray, Deco menegaskan komitmennya untuk tetap berkostum The Blues. “Saya akan tetap tinggal di sini (Inggris). Saya mempunyai kontrak dan saya akan melakukan yang terbaik. Saya berharap di musim depan saya terhindar dari cedera dan bisa bermain sebagaimana biasanya. Saya berharap saya bisa membuktikan kemampuan saya yang sebenarnya kepada para fans (Chelsea),” tegas Deco.

Deco yang memulai karir profesionalnya bersama Corinthians, Brasil, mengaku membenci pengalaman yang menimpa dirinya di musim lalu. “Musim lalu betul-betul sulit. Begitu sering saya dibekap cedera. Saya tidak suka dengan musim lalu. Sebab, itu bukan cedera biasa. Dalam semusim saya dilanda cedera empat kali. Karenanya, sangat sulit untuk kembali menemukan kondisi terbaik,” ujarnya.

Ketika disinggung tentang bos barunya, Carlo Ancelotti, Deco mengaku telah bertemu dan berbicara dengan mantan pelatih AC Milan tersebut. “Begitu ia (Ancelotti) tiba, saya bercakap-cakap dengannya. Banyak hal yang kami bicarakan, mulai dari pertandingan, apa yang ia pikirkan tentang skuad dan taktiknya di lapangan. Saya pikir, kami cukup mumpuni untuk kembali meraih gelar liga,” tandas Deco.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini