Ferguson: Bodoh jika Abaikan City

Liputan6.com, Manchester: Manchester City menjelma jadi tim berotot. Kekuatan finansial menyulap The Citizens jadi kekuatan menakutkan. Tidak hanya kemapanan big four yang terancam, beberapa pihak meyakini bukan mustahil City menjuarai Liga Premier musim ini.

Masuknya investasi dari Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan, ‘darah biru’ asal Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, memberi ruang gerak besar bagi Mark Hughes, manajer City, berkecimpung di bursa transfer. Lebih dari 100 juta pound sudah digelontorkan untuk memboyong Emmanuel Adebayor, Carlos Tevez, Roque Santa Cruz, Gareth Barry dan Kolo Toure ke City of Manchester Stadium.

Manuver City berjalan baik. Racikan Hughes memetik kemenangan 2-0 di kandang Blackburn Rovers  dalam partai perdana musim ini. Adebayor menjadi pembuka kemenangan di Ewood Park ketika pertandingan baru berjalan tiga menit. Bos Manchester United, Sir Alex Ferguson percaya City kini merupakan saingan yang patut diwaspadai.

Ferguson yakin apa yang terjadi di City sekarang sama persis ketika Roman Abramovich rajin membuka dompetnya setelah mengakuisisi Chelsea. Hasilnya Chelsea dua kali beruntun menjuarai premiership. Meski mengakui peluang dari City, Ferguson tidak ngeri bersaing dengan rival satu kota The Red Devils tersebut.

“Bodoh jika mengenyampingkan perkembangan yang terjadi di Eastland,” kata Ferguson seperti dimuat Soccernet. “Manchester City merupakan ancaman baru. Lihatlah bagaimana perkembangan Chelsea ketika mendapat suntikan dana besar dari (Roman) Abramovich. Uang memang berbicara.”

Tim-tim mapan seperti MU kini memantau apakah City akan mampu mengulang jejak Chelsea, setidaknya bersaing ketat di perebutan jatah tempat ke Liga Champions. Hughes kini berada dalam tekanan mampu tidaknya menjawab ekspektasi fans City. “Kami hanya menoleh. MU mewaspadai, tapi jangan samakan dengan merasa takut,” sebut MU. (DIM)