Arsenal Bukan Lagi Tim Bau Kencur!

Liputan6.com, London: Manajer Arsenal, Arsene Wenger perlu melecut para pemainnya jelang derby London menghadapi Chelsea, Minggu (29/11) besok. Manajer asal Prancis itu menganggap partai melawan Chelsea sebagai pertandingan terpenting yang akan menentukan ambisi The Gunners merebut trofi Liga Premier.

Wenger menganggap sebutan ‘tim muda’ sudah tidak pantas lagi disematkan buat Cesc Fabregas dkk. Setiap musimnnya Arsenal tidak pernah luput sebagai salah satu kandidat yang diprediksi bakal juara di setiap kompetisi yang diikuti. Tapi karena tidak konsisten di tengah jalan, Arsenal dianggap tim yang belum matang.

“Kami tidak bisa menganggap diri sebagai tim yang masih hijau lagi. Kami harus menunjukkan diri bukan ‘tim bau kencur’,” cetus Wenger. “Ada kalanya setiap tim menunjukkan potensi maksimal. Buat kami, momen itu telah tiba. Chelsea merupakan salah satu ujian terberat buat kami dan karena itu kami harus membuktikan kesiapan, fokus dan percaya diri.”

Kepada The Sun, Ia menambahkan: “Kami harus meraih kemenangan setiap menghadapi lawan yang berpotensi meraih gelar juara. Jika mampu, kami menempatkan diri dalam posisi yang bagus.”

Jelang big-match tersebut, Wenger dihantui pengalaman buruk kalah 1-4 dari The Blues yang ketika itu ditukangi Guus Hiddink. “Kekalahan itu sangat menyakitkan dan sulit diterima. Sebuah mimpi buruk dari musim lalu,” katanya.

Meski tidak bisa diperkuat Robin van Persie, Abou Diaby, Gael Clichy, Nicklas Bendtner dan Kieran Gibbs yang kesemuanya cedera, Wenger menyatakan skuadnya memiliki kualitas yang dibutuhkan untuk mengalahkan Chelsea. “Kami punya kekuatan mengalahkan mereka. mereka hanya beruntung sewaktu mengalahkan Manchester United,” ungkapnya.

Wenger berharap banyak pada Theo Walcott yang telah pulih dari cedera lutut. Walcott, bersama Andrei Arshavin, kemungkinan besar akan mengapit Eduardo da Silva di lini depan. Namun senjata utama The Gunners yakni kreatifitas Fabregas di lini tengah. Perebutan dominasi di sektor tengah akan menarik untuk disaksikan.(DIM)