Agger Tepis Isu Alergi

Liputan6.com, Liverpool: Kedatangan full-back Paul Konchesky membuat kesempatan bagi Daniel Agger untuk bermain bersama Liverpool di musim ini mulai terbatas. Setelah tercantum dalam starting line-up dalam tiga partai awal, nama Agger “menguap” dan hanya duduk di bench. Kondisi tersebut kian jelas melihat susunan pemain yang diturunkan Roy Hodgson di laga big-match melawan Manchester United di Old Trafford, Minggu (19/9).

Akan tetapi, muncul isu lain yang menyatakan jika penyebab duduknya Agger di bench adalah ketidaksetujuannya terhadap strategi baru yang diterapkan Hodgson bersama The Reds, yaitu pola permainan yang mengandalkan bola-bola panjang atau langsung menusuk ke jantung pertahanan lawan (Baca: Taktik Hodgson buat Agger Alergi).

Tak berselang lama, Agger angkat bicara dan menegaskan jika hubungannya dengan Hodgson baik-baik saja. Agger pun merasa heran, dan tentunya kecewa, jika pernyataannya di depan jurnalis televisi dipelintir media massa cetak di negerinya sendiri, Denmark. “Saya sangat kecewa dengan harian Denmark terkait cara mereka melansir kabar tersebut,” tegas Agger, 25 tahun.

Lebih lanjut, Agger mencoba menerangkan apa yang sesungguhnya terjadi. “Saya berbicara dengan televisi Denmark seusai laga Minggu (melawan MU). Saya langsung menjawab pertanyaan yang mereka ajukan. Saya tidak berbicara dengan jurnalis media cetak. Masalahnya, yang nongol adalah jawaban saya sendiri. Sementara, mereka (media) membuat pertanyaannya sendiri. Jadi, yang muncul 100 persen keliru. Itulah sebabnya saya sangat kecewa,” tandas Agger.

Yang paling krusial, Agger mengklaim jika kalimat “strategi bola-bola panjang” berasal dari jurnalis itu sendiri. “Ialah yang bertanya tentang strategi yang bakal saya lakukan untuk kembali ke tim inti. Ia pun meminta saya untuk lebih banyak melakukan (menendang) bola-bola panjang. Saya katakan jika saya tidak bisa melakukannya. Sebab, saya bukan pemain dengan tipikal seperti itu. Itulah quote yang akhirnya muncul. Saya sendiri menilai jika saat ini Liverpool mampu menampilkan permainan sepakbola yang bagus. Itu kami buktikan di laga lawan MU dan Arsenal,” pungkas Agger.