Sukses

Agbonlahor dan Angkat Barbel

Dipicu ingin memiliki tubuh berotot guna kuat bersaing dengan bek-bek tegap, Gabriel Agbonlahor giat mengangkat barbel. Sayangnya, di mata bos Aston Villa, Gerard Houllier, langkah itu kontraproduktif.

Liputan6.com, Birmingham: Menjelang dimulainya kompetisi di musim ini, striker Aston Villa Gabriel Agbonlahor mempunyai target sendiri, yaitu ingin memiliki tubuh yang kuat, berotot, dan sepadan untuk bersaing dengan bek-bek tegap yang dimiliki klub-klub Liga Premier.

Dipicu dari keinginan tersebut, striker berusia 24 tahun itu rajin mengangkat barbel di gim. “Saya ingin kondisi fisik saya bisa bertahan tatkala bertanding melawan pemain seperti Rio Ferdinand (Manchester United) dan John Terry (Chelsea),” ujar Agbonlahor.

Namun, sayangnya, kegiatan tambahan yang dilakukan Agbonlahor itu dipandang kontraproduktif oleh bos Villa Gerard Houllier. Di mata mantan manajer Liverpool asal Prancis tersebut, keinginan Agbonlahor meningkatkan fisiknya (ototnya) justru membuatnya tambah “besar” yang konsekuensinya memperlambat speed yang bersangkutan saat tampil di lapangan. Lagipula, di mata Houllier, penampilan Agbonlahor saat dirinya belum “berbarbel-ria” jauh lebih efektif ketimbang di musim ini.

Itulah sebabnya, senada dengan pendahulunya Martin O’Neill, Houllier meminta Agbonlahor untuk menanggalkan kegiatan ekstranya itu. “Gabby (Agbonlahor) tidak lagi berlatih di gim saat ini,” ujar Houllier menjelang laga perempat final Carling Cup melawan Birmingham City di St Andrews Stadium malam nanti, partai dimana Agbonlahor diyakini akan kembali bermain setelah enam pekan absen menyusul cedera pangkal paha yang dideritanya.

“Jika Anda berlatih terlalu keras, maka hal itu akan berdampak pada otot dan sendi. Faktanya, saya pikir ia seharusnya menghentikan kegiatannya itu. Ia terlalu gemuk. Gabby yang saya lihat melalui layar televisi ketika saya masih di Prancis berbeda dengan apa yang saya lihat saat ini. Ketika itu, ia tampak lebih langsung tapi kuat dan jauh lebih cepat. Karenanya, saya katakan kepadanya untuk segera menjauhi barbel,” tegas Houllier.

Sepanjang musim ini Agbonlahor baru tampil di sembilan partai dan bermain penuh selama 90 menit di satu laga ketika Villa bermain imbang 1-1 dengan Bolton Wanderers di Villa Park, 18 September. Karena terjangkit virus, Agbonlahor absen di laga premiership pekan lalu melawan Arsenal. Namun, tampaknya Houllier akan menurunkannya sebagai starter malam ini mengingat rekor Agbonlahor yang selalu mencetak gol di dua kali kesempatan tatkala Villa bermain di St Andrews.

Houllier berharap Agbonlahor mampu membayar kepercayaan klub yang telah mengikatnya dalam kontrak baru berdurasi empat setengah tahun sesuai dengan kesepakatan yang telah diteken pada 12 November lalu. “Ia telah meneken kontrak baru. Kontrak adalah kepercayaan. Kami memercayainya. Pun demikian dengannya. Jadi, ia harus membuktikan kepercayaan yang telah diberikannya itu,” tandas Houllier.(MEG/Guardian)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini