Demi Pemain, MU Batalkan Kunjungannya

Liputan6.com, Kuala Lumpur: Seperti yang telah diperkirakan sebelumnya, Manchester United secara resmi membatalkan kunjungannya ke Indonesia, 18-21 Juli 2009. Alhasil, laga antara Wayne Rooney dkk versus Indonesia All Star di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (20/7) urung dilangsungkan. Pembatalan ini dilakukan pihak MU menyusul aksi pemboman yang terjadi di Hotel Ritz Carlton—tempat dimana skuad direncanakan menginap—dan Hotel JW Marriott, Mega Kuningan, tadi pagi.

Aksi pemboman tersebut membuat para pejabat MU berdiskusi dengan tim keamanan guna menganalisis situasi yang sedang berkembang. Hasilnya, diputuskan kunjungan ke Jakarta harus dibatalkan. “Menyusul ledakan di Jakarta, yang terjadi di salah satu tempat dimana kami rencananya bakal menginap, dan berdasarkan saran dan masukan yang diterima, kami memberi informasi kepada Federasi Sepakbola Indonesia (PSSI) bahwasanya klub tidak dapat memenuhi jadwal pertandingan di Jakarta sebagaimana yang sebelumnya diagendakan dalam Asian Tur 2009,” demikian pernyataan resmi MU seperti yang dikutip The Telegraph.

“Kami sangat kecewa tidak dapat mengunjungi Indonesia. Kami pun mengucapkan terima kasih kepada para fans di Indonesia yang telah menyuarakan dukungannya. Kami pun turut bersimpati dengan mereka yang menjadi korban ledakan,” imbuh MU.

Pernyataan resmi MU dibenarkan Sir Alex Ferguson dalam konferensi persnya di Kuala Lumpur, Malaysia. “Kejadian itu benar-benar mengagetkan kami semua. Kami baru mendengar kabar tersebut sesaat setelah kami mendarat. Tidak ada solusi yang lebih baik mengingat kami harus menjaga keselamatan para pemain kami. Jadi, pembatalan itu merupakan keputusan yang tepat,” tegas Ferguson.