Sukses

Lampu Hijau bagi Shehata

Nigeria berburu pelatih baru guna menangani Obafemi Martins dkk di PD 2010. Mesir mempersilakan Hassan Shehata untuk menangani Super Eagles andai Nigeria menyodorkan tawaran kongkret.

Liputan6.com, Kairo: Meraih gelar hiburan alias juara ketiga di kancah pergelaran Piala Afrika 2010 bukanlah kado yang dikehendaki Federasi Sepakbola Nigeria (NFF). Karenanya, pada Jumat, 5 Februari lalu, Nigeria mendepak Shaibu Amodu dari jabatannya sebagai pelatih timnas. Pemecatan kali kedua bagi Amodu yang sempat mendapat perlakuan serupa pada 2002 lalu.

Guna menangani Super Eagles yang akan bertanding di kancah putaran final Piala Dunia (PD) 2010 di Afrika Selatan, Juni-Juli mendatang, NFF berburu pelatih baru. Sejumlah kandidat nongol di bursa. Yang sering muncul di media massa dan disebut-sebut jadi calon terkuat adalah pelatih jempolan asal Belanda, Guus Hiddink. Terdengar pula jika Nigeria juga menimbang pelatih Bayern Muenchen, Louis van Gaal.

Dari segelintir kandidat tersebut, terdapat nama Hassan Shehata. Meski gagal mengantarkan Mesir melaju ke Afrika Selatan, pelatih berusia 60 tahun itu dinilai sangat sukses menangani Ahmed Hassan dkk yang berhasil menjuarai Piala Afrika tiga kali secara beruntun. Sayangnya, pekan lalu, Shehata memberikan sinyal negatif. Alasannya, Shehata menilai Asosiasi Sepakbola Mesir (EFA) enggan melepaskannya.

Namun, menurut sumber dari dalam EFA, Mesir justru mempersilakan Shehata untuk menangani Super Eagles di PD 2010 andaikata ia menerima tawaran kongkret dari Nigeria. “Majelis Umum EFA memberikan lampu hijau bagi Shehata untuk melatih Nigeria selama ajang PD berlangsung dengan catatan telah mendapat tawaran kongkret,” ujar Salah Hosni, salah satu petinggi EFA, Selasa (16.2) kemarin. Bahkan, “Presiden EFA Samir Zaher tengah mengadakan kontak dengan NFF untuk menindaklanjuti kabar tersebut,” imbuhnya.

Di Afrika Selatan, Nigeria bakal tergabung dalam grup yang sangat berat, Grup C yang berintikan tim unggulan, Argentina, dan dua tim yang tidak dapat dipandang sebelah mata: Yunani dan Korea Selatan. Rencananya, sebelum akhir Februari, Nigeria berharap dapat menunjuk seorang pelatih baru sebagai suksesor Amodu.(MEG/Independent)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini