Diza Rasyid Ali Yakin Dapat Dukungan

Liputan6.com, Jakarta: Mantan manajer Persija Jakarta dan PSM Makasar Diza Rasyid Ali menepis tudingan jika pencalonan dirinya sebagai Ketua Umum PSSI berasal dari kubu Nurdin Halid. Diza menegaskan pencalonannya ini bukan karena memihak salah satu kubu yang pernah bertikai di PSSI melainkan sikap netralnya.

"Saya tidak dari kubu siapa-siapa karena saya anggap semua teman. Saya netral, saya bekerja sendiri dengan tim," kata Diza saat menyerahkan formulir pencalonan Ketum PSSI di Kantor Sekretariat PSSI di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (16/4).

Pengusaha cantik yang juga pengurus Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila (PP) Sulawesi Selatan ini mengaku pencalonan dirinya atas usulan Pengurus PSSI Provinsi Sumatra Utara Idrus Djunaidi.

Diza pun yakin akan mendapat dukungan dari para pemilik suara. "Saya pikir tetap maju, karena saya yakin pemilih suara tidak bisa saya paksa. Semua pemilih suara akan memilih sesuai dengan kata hatinya" tegas Diza.

Hingga kini sebanyak delapan orang kandidat calon Ketum PSSI telah mengembalikan formulir pendaftaran ke kantor PSSI. Mereka adalah Ir.H.Zulfadhli (Ketua PSSI Pemprov Kalbar), Gorge Toistuta (Kasad TNI AD), Diza Rasyid Ali (Pengusaha), GH Sutejo (PS Jakarta Timur FC), Adhan Dambea (Ketua PSSI Pemprov Gorontalo dan Pengcab Persigo), Adhyaksa Dault (mantan Menpora) dan Novi (Ibu Rumah Tangga di DKI Jakarta).(APY/IAN)