Sukses

Soal Pencoretan, Toisutta Tak Mau Berdebat

George Toistuta menegaskan dirinya tidak mau berdebat soal pencoretan namanya oleh Komite Normalisasi PSSI. Melalui pengacaranya Toisutta akan mengajukan banding pada FIFA.

Liputan6.com, Malang: Jendral TNI George Toistuta menegaskan dirinya siap mengikuti aturan yang berlaku di PSSI. Ia pun menyatakan tidak mau berdebat soal pencoretan namanya oleh Komite Normalisasi (KN) PSSI. "Kita ikuti aturan PSSI saja, dan biar pengacara saya yang akan mengambil langkah hukum mengenai hal ini," kata Toistuta, Ahad (15/4).

Toistuta menjelaskan, untuk langkah ke depan ia akan menyerahkan sepenuhnya kepada pengacaranya untuk melakukan banding kepada FIFA. Toistuta sebenarnya ingin mengetahui secara jelas dimana letak kesalahannya sehingga dicoret FIFA.

Tosituta menganggap FIFA kurang mempunyai landasan yang kuat untuk mencoretnya. "Sebagai anak bangsa, saya perlu mengetahui kesalahan saya dan Pak Arifin Panogoro. Kalau sudah tahu, saya bisa menerima keputusan itu dengan lapang dada," kata Toistuta,

Seperti telah diberitakan awalnya Komite Banding Pemilihan PSSI meloloskan permohonan banding Toistuta dan Arifin Panigoro untuk maju dalam Kongres PSSI pada 20 Mei 2011. Namun, kemudian KN tidak mengakui keputusan Komite Banding, terutama untuk meloloskan Toistuta dan Arifin Panigoro.

Ketua Komite Normalisasi Agum Gumelar mengatakan, sesuai dengan hasil verifikasi yang dilakukan KN selaku Komite Pemilihan, hanya empat bakal calon saja yang berhak mengajukan banding ke Komite Banding. Empat nama yang berhak mengajukan banding dan ternyata diterima oleh Komite Banding yang diketuai Achmad Riyadh adalah Diza Ali Rasyid, Hadiyandra, Kadir Halid dan Tony Apriliani.

Sebelumnya, pemilik suara yang lebih dikenal dengan Kelompok 78 meminta KN tidak menolak hasil banding yang diajukan oleh Toisutta dan Panigoro karena komite tidak berhak menganulir keputusan Komite Banding.(IAN/Ant)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini