Milan Menyalip di Tikungan?

Liputan6.com, Milan: Kabar mengejutkan datang dari ranah Italia. Di sela-sela kian dekatnya striker Barcelona, Samuel Eto’o terbang ke Giuseppe Meazza untuk bergabung dengan Inter Milan, muncul klaim yang menyatakan sebaliknya. Musuh bebuyutan Nerazzurri, AC Milan siap menyalip di tikungan. Dalam arti, di saat-saat akhir Rossoneri berusaha mengakuisisi striker Timnas Kamerun berusia 28 tahun itu.

Seperti diketahui, pusat perhatian di bursa transfer musim panas ini mulai tertuju kepada proses tukar guling (swap) antara Eto’o dan striker Inter asal Swedia, Zlatan Ibrahimovic. Meski diklaim Presiden Los Blaugrana, Joan Laporta, deal kedua pemain terpisah, publik tahu benar jika Eto’o hengkang maka Ibrahimovic bakal datang ke Nou Camp. Hal itu diungkapkan entrenador Barca, Pep Guardiola (Baca, Guardiola: Eto'o Harus Pergi!).

Dikabarkan pula, jika Inter telah menyodorkan tawaran yang cukup menggiurkan bagi Eto’o yang akan mendapat gaji tahunan sebesar sembilan (9) juta euro (sekitar Rp 127,8 miliar) di luar bonus. Akan tetapi, mantan tukang gedor Real Mallorca itu disebut-sebut mencari gaji yang lebih besar, di kitaran 12 juta euro (sekitar Rp 170,4 miliar).

Nah, menurut Sky Italia, perbedaan antara tawaran dan tuntutan itu memicu Milan untuk menyalip di tikungan. Meskipun kondisi finansialnya masih belum dapat dikatakan stabil, agen Eto’o, Jose Maria Mesalles diklaim telah bertemu dengan agen FIFA, Ernesto Bronzetti, guna membicarakan kemungkinan perpindahan Eto’o ke San Siro, markasnya Milan.

Klaim media massa Italia itu berlawanan dengan laporan yang diterbitkan harian Sport yang berbasis di Kota Barcelona. Sport mengklaim Eto’o bakal resmi menjadi anak didik Jose Mourinho paling lambat Selasa (21/7) pagi ini waktu setempat atau Selasa siang WIB. Klaim ini dipicu dari hasil pertemuan selama empat jam yang terjadi antara Mesalles dengan dua petinggi Inter, Presiden Klub Massimo Moratti dan Direktur Teknik Marco Branca, Senin (20/7) malam.