Sukses

Gaya Baru ala Mazzarri

Di bawah asuhan Walter Mazzarri, pola permainan yang ditampilkan Marek Hamsik dkk di lapangan akan berbeda dibanding gaya Napoli sewaktu masih diasuh Roberto Donadoni.

Liputan6.com, Naples: Hanya meraih dua kali kemenangan, sekali bermain imbang dan empat kali menuai kekalahan. Itulah rapor Napoli di bawah asuhan Roberto Donadoni di tujuh partai awal kompetisi Serie A musim 2009-2010. Catatan yang membuat geram Presiden Klub, Aurelio De Laurentiis yang kemudian melakukan tindakan drastis, mencopot Donadoni dari jabatannya dan mengangkat Walter Mazzarri sebagai pelatih baru Partenopei, julukan Napoli.

Di tangan Mazzarri, 48 tahun, mantan pelatih Reggina dan Sampdoria, penampilan Marek Hamsik dkk di lapangan hijau diyakini akan jauh berbeda. Seperti yang dilansir Football Italia, ketimbang meneruskan formasi 3-5-2 ala Donadoni, Mazzarri akan menginstruksikan pola permainan yang lebih menyerang, yaitu dengan komposisi 3-4-3.

Meskipun menghabiskan bujet belanja yang tidak kecil saat merekrut striker Fabio Quagliarella dari Sampdoria dan Edwin Hoffer (Rapid Vienna), kinerja Ezequiel Lavezzi dkk di lini depan jauh dari kata menggembirakan. Buktinya, lima dari sembilan gol yang dicetak Napoli dari tujuh partai yang telah dimainkan, dihasilkan Hamsik yang notabene seorang gelandang.

Karena itu, Mazzarri dalam formasinya yang baru akan menggeser Hamsik ke sisi sayap sebagai upaya menambah daya gedor serangan tim yang semula hanya ditempati Lavezzi dan Quagliarella. Salah satu pemain yang akan mendapat tugas baru adalah penyerang asal Argentina, German Denis yang belakangan kerap menjadi pemain cadangan.

Selain mengubah lini depan, Mazzarri pun berupaya memperbaiki tembok lini pertahanan yang sejauh ini terbukti keropos, kebobolan 13 gol. Perubahan yang dimaksud adalah kembalinya Hugo Campagnaro di lini belakang untuk membantu kapten tim Paolo Cannavaro dan Matteo Contini. Pun begitu pula dengan Christian Maggio dan Salvatore yang diproyeksikan akan bermain sebagai full-back. (MEG)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini