Sukses

Eriksson Siapkan Pemanasan Terakhir

Pertandingan pemanasan terakhir bagi tim Inggris akan berlangsung hanya seminggu sebelum pertandingan pertama Inggris di Piala Dunia 2006 Jerman. Lawannya Uruguay dan Jamaika.


Sven-Goran Eriksson, pelatih tim nasional Inggris, bertekad membawa Inggris menjuarai Piala Dunia 2006 di Jerman. Ujian pertama bagi Inggris adalah Paraguay, pada 10 Juni dan Trinidad Tobago, 15 Juni. Jika Inggris berhasil menaklukkan Paraguay dan Trinidad, jalan menuju 16 besar akan terbuka lebar. Pada pertandingan terakhir melawan Swedia, 5 hari kemudian, yang akan menjadi pertandingan berat, Inggris cukup bermain imbang.

Skema seperti itu tentu sudah tergambar jelas di benak Eriksson. Karena itulah, ia merancang pertandingan persahabatan melawan Uruguay dan Jamaika untuk mengukur kekuatan Paraguay dan Trinidad. Otoritas sepakbola Inggris, Football Association (FA) telah merestui pertandingan tersebut. Rooney dan kawan-kawan akan menghadapi Uruguay pada 1 Maret di stadion Anfield dan melawan Reggae Boys pada 3 Juni di Stadion Wembley. "Pertandingan itu akan menguji kekuatan kami untuk menghadapi tim dengan permainan yang berbeda-beda," kata Eriksson yang senang dengan penetapan jadwal dari FA.

Gaya permainan Uruguay memang mirip Paraguay. Sayangnya, negara yang pernah dua kali menjadi Juara Piala Dunia itu, tersingkir dari ajang Piala Dunia 2006 setelah dikalahkan Australia dalam pertandingan play-off. "Uruguay adalah tim yang terorganisasi dengan baik dan sangat sulit dilawan. Mereka akan menjadi ujian yang berat, sebuah tantangan yang mirip dengan calon lawan kami, Paraguay." kata Eriksson lagi.

Jamaika sendiri tidak lolos ke Jerman setelah tim Reggae itu dikalahkan Amerika Serikat dalam pertandingan kualifikasi tahap kedua zona CONCACAF. "Gaya Jamaika sama dengan Trinidad dan Tobago. Banyak pemain mereka yang berlaga di Inggris, seperti Ricardo Gardner di Bolton dan Jason Euell di Charlton. Pertandingan melawan Jamaika akan menjadi pertandingan yang fantastis," ucap Eriksson.

Sebetulnya, jadwal Liga Inggris musim 2005/2006 telah dipadatkan sedemikian rupa sehingga berakhir lebih cepat, tepatnya  7 Mei 2006, untuk memberi waktu bagi pemain tim nasional Inggris beristirahat dan bersiap menghadapi Piala Dunia 2006. Dampak buruknya bukan tidak ada. Pada pertandingan penutupan tahun 2005, Michael Owen, striker tim nasional Inggris, mengalami cedera kaki kanan saat timnya, Newcastle melawan Totenham. Owen diperkirakan harus beristirahat selama 3 bulan. Karena itu, meski antusias, Eriksson tetap berlaku ekstra hati-hati, terutama pada pertandingan pemanasan terakhir melawan Jamaika, 3 Juni. Pertandingan itu hanya seminggu sebelum laga Piala Dunia dimulai. Jika ada pemain inti yang cedera, Eriksson dan Inggris dalam keadaan bahaya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini