Sukses

Muenchen vs Arsenal: Ibarat Laga De Javu The Gunners Musim Lalu

Arsenal mempunyai memori manis ketika bertandang ke Allianz Arena musim lalu. The Gunners berhasil menang 2-0 atas Muenchen

Liputan6.com, Muenchen: Arsenal dan Bayern Muenchen harus menjalani leg kedua babak 16 besar Liga Champions musim ini. Laga ini merupakan laga hidup mati untuk menentukan perjalanan mereka di ajang Liga Champions musim ini di Allianz Arena, Rabu 12 Maret 2014.

Arsenal mempunyai memori manis ketika bertandang ke Allianz Arena musim lalu. Ketika itu, Arsenal harus tertinggal agregat gol 1-3 atas Muenchen.

Tapi di leg kedua babak 16 besar, Arsenal berhasil menang 2-0 atas Muenchen di Allianz Arena. Dalam laga itu, Olivier Giroud dan Laurent Koscielny menjadi mimpi buruk muncul tapi sayang Arsenal justru gagal melaju ke babak selanjutnya karena kalah selisih gol tandang.

Saat ini, menjelang duel kedua tim memori manis Meriam London tentu masih membekas dalam armada Arsene Wenger. Belum lagi pemain Arsenal musim lalu saat menang atas Muenchen nyaris tak berubah. Bahkan The Gunners tambah kuat setelah kedatangan Mesut Ozil di lini tengah.

Jika menilik dari sejarah pertemuan kedua tim, Muenchen cukup superior atas Arsenal dengan meraih empat kali kemenangan berbanding dua dan satu kali hasil imbang dari tujuh laga terakhir kedua tim bertemu.

Kemenangan 4-1 atas Everton di ajangnya Piala FA sepertinya menjadi modal bagi Arsenal dalam laga ini. Dengan motivasi tinggi tentu Arsenal bertekad menjaga peluang mereka meraih gelar juara musim ini setelah delapan tahun puasa gelar.

Hingga saat ini, Arsenal masih memiliki peluang meraih tiga gelar di Liga Inggris, Piala FA dan tentunya Liga Champions.

Di sisi lain, Muenchen di bawah Josep Pep Guardiola hanya menelan dua kali kekalahan di ajang laga resmi pada musim ini. Pertama dari Borussia Dortmund di ajang Piala Super Jerman awal musim ini.

Kemudian Manchester City berhasil mencuri kemenangan atas Muenchen dalam penyisihan grup dengan skor 3-2 di Allianz Arena pada akhir tahun lalu.

Itu berarti Muenchen selalu kesulitan jika menjamu klub-klub asal Inggris dalam dua tahun terakhir. Hal itu berarti, Arsenal masih mempunyai peluang meraih kemenangan dalam laga ini.

Belum lagi Guardiola juga waspada dengan permainan Arsenal dalam laga nanti. Dia tidak ingin Arsenal terlalu banyak menguasai bola dalam laga nanti.

"Apabila kami membiarkan Arsenal terlalu banyak menguasai bola, kami akan menghadapi masalah besar," ujar Guardiola.

"Jika kami menguasai bola, kami akan lolos. Namun jika Arsenal yang mengendalikan, maka mereka yang akan lolos ke perempat final," harap mantan pelatih Barcelona.

Dengan kata lain, Arsenal harus menguasai permainan atas Muenchen sejak menit awal demi lahirnya satu gol di babak pertama. Jika hal itu terjadi, bukan tidak mungkin Arsenal akan lolos ke babak selanjutnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini