Inilah pertemuan resmi pertama antara kedua tim di pentas internasional. Wajarlah kalau kedua tim sama-sama buta kekuatan lawan. Tapi, dengan menilik pertandingan pertama yang dilakukan kedua tim, setidaknya pelatih kedua kubu, Marco van Basten dan Henri Michel sudah mulai memahami pola permainan lawan.
Kemenangan tipis 1-0 atas Serbia dan Montenegro menjadi modal utama bagi Arjen Robben dkk untuk kembali menegakkan kebesaran total football. Ramuan Van Basten yang meracik komposisi para pemain yang relatif masih berusia muda didampingi beberapa pemain senior di ketiga lini, Ruud Van Nistelrooy di depan, Phillip Cocu di lapangan tengah, dan Giovanni van Bronckhorst di lini pertahanan, mampu membuat penampilan Belanda begitu disegani dalam dua tahun terakhir. Dengan mengandalkan permainan cepat dari kaki ke kaki dan menusuk lewat sayap lewat dua winger muda yang lincah dan berani menusuk pertahanan lawan, seperti Robben dan Robin van Persie, Belanda punya kans cukup untuk memenangkan pertandingan.
Namun, sebaliknya, penampilan Pantai Gading sejauh ini membuktikan mereka tim debutan yang paling pantas untuk diwaspadai. Andaikata, gol Didier Drogba datang lebih awal, mungkin pasukan Michel mampu menyamakan kedudukan saat bertanding melawan Argentina.
Kombinasi Drogba dan tandemnya di lini depan Bonaventure Kalou atau Aruna Dindane terbukti mampu membuat tunggang langgang Roberto Ayala dkk. Inilah PR yang harus dikerjakan Van Basten.
Sebaliknya, aksi Belanda yang bakal mengandalkan permainan sayap, membuat Henri Michel harus berpikir keras dalam menyusun komposisi lini belakangnya. Dua defender muda, Emmanuel Eboue (Arsenal) dan Arthur Boka (Strassbourg) cukup pantas untuk menjaga pergerakan kedua wing Belanda. Sementara, tugas untuk mematikan Van Nistelrooy akan menjadi beban Kolo Toure.
HEAD TO HEAD
Kemenangan tipis 1-0 atas Serbia dan Montenegro menjadi modal utama bagi Arjen Robben dkk untuk kembali menegakkan kebesaran total football. Ramuan Van Basten yang meracik komposisi para pemain yang relatif masih berusia muda didampingi beberapa pemain senior di ketiga lini, Ruud Van Nistelrooy di depan, Phillip Cocu di lapangan tengah, dan Giovanni van Bronckhorst di lini pertahanan, mampu membuat penampilan Belanda begitu disegani dalam dua tahun terakhir. Dengan mengandalkan permainan cepat dari kaki ke kaki dan menusuk lewat sayap lewat dua winger muda yang lincah dan berani menusuk pertahanan lawan, seperti Robben dan Robin van Persie, Belanda punya kans cukup untuk memenangkan pertandingan.
Namun, sebaliknya, penampilan Pantai Gading sejauh ini membuktikan mereka tim debutan yang paling pantas untuk diwaspadai. Andaikata, gol Didier Drogba datang lebih awal, mungkin pasukan Michel mampu menyamakan kedudukan saat bertanding melawan Argentina.
Kombinasi Drogba dan tandemnya di lini depan Bonaventure Kalou atau Aruna Dindane terbukti mampu membuat tunggang langgang Roberto Ayala dkk. Inilah PR yang harus dikerjakan Van Basten.
Sebaliknya, aksi Belanda yang bakal mengandalkan permainan sayap, membuat Henri Michel harus berpikir keras dalam menyusun komposisi lini belakangnya. Dua defender muda, Emmanuel Eboue (Arsenal) dan Arthur Boka (Strassbourg) cukup pantas untuk menjaga pergerakan kedua wing Belanda. Sementara, tugas untuk mematikan Van Nistelrooy akan menjadi beban Kolo Toure.
HEAD TO HEAD
BELANDA (NED) | |
PANTAI GADING (CIV ) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
50% | |
50% | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Pertemuan Sebelumnya | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
(Tidak pernah bertemu sebelumnya) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Statistik | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
F=Friendly WC C=Penyisihan Grup C Piala Dunia 2006 WC=Kualifikasi Piala Dunia 2006 |
|
|
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.