Sukses

Van der Sar: Fokus, Ferdinand!

Kiper utama Manchester United, Edwin Van der Sar mengakui buruknya performa defender United membuat Celtic dua kali menjebol gawangnya. Melawan Arsenal, Van der Sar mengingatkan Rio Ferdinand dkk untuk tetap fokus.

Terlepas dari kemenangan tipis 3-2 yang diraih Manchester United saat menjamu Celtic pada partai perdana di ajang Liga Champions, Rabu, 13 September 2006 lalu, secara objektif harus diakui pasukan Gordon Strachan dkk mampu membuat kalang kabut Gary Neville dkk.

Hal itu juga diakui kiper utama United Edwin Van der Sar. Penjaga gawang yang masih dipercayai Marco van Basten untuk menjadi “the last man standing” di Timnas Belanda itu tanpa ragu-ragu memberi predikat buruk bagi penampilan rekan-rekannya di lini pertahanan. “Buruk apa yang kami tampilkan saat melawan Celtic. Kami melakukan beberapa kesalahan, terutama di lini belakang,” kata Van der Sar seperti yang dikutip The Independent.

Menurut Van der Sar, “Pantas untuk dikatakan bahwa permainan yang diterapkan mereka (Celtic) cukup membuat kami terkejut. Saya pikir, kesuksesan mereka (mencetal dua buah gol) merupakan andil atau kontribusi dari buruknya permainan kami di belakang.”

Dalam hemat kiper yang akan genap berusia 36 tahun Oktober nanti, penyebab buruknya penampilan Rio Ferdinand dkk adalah kurangnya konsentrasi. Pendek kata, tidak fokus selama pertandingan berlangsung. “Penampilan seperti itu jelas bukan standar yang biasanya kami tampilkan. Saya pikir, itu disebabkan kurangnya konsentrasi,” kata Van der Sar.

Menjelang partai big-match menghadapi Arsenal di Old Trafford, Minggu, 17 September 2006 lusa, Van der Sar berharap rekan-rekannya mampu mengeliminasi kesalahan tersebut. “Jika kami ingin terus melaju, baik di Liga Premier maupun Champions, wajib hukumnya bagi kami untuk mengurangi kesalahan-kesalahan seperti itu. Kalau tidak, tim lawanlah yang akan mengambil keuntungan,” tegasnya.

Buruknya penampilan Ferdinand saat melawan Celtic itu menjadi buah bibir media massa Inggris. Tidak lazim bagi Ferdinand membuat kesalahan fatal seperti saat melawan Celtic yang membuat Jan Vennegoor of Hesselink mencetak gol pertama bagi klub barunya itu.

Terakhir kali, kesalahan seperti itu dibuat Ferdinand saat United bertanding melawan Vfb Stuttgart, di Stadion Gottlieb-Daimler, 1 Oktober 2003. Saat itu, akibat kesalahannya, Kevin Kuranyi menjebol gawang Tim Howard dan membuat United menelan kekalahan 1-2.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini