"Robocop" Brasil Siap Amankan Piala Dunia

Liputan6.com, Rio de Janeiro: Sebagai tuan rumah Piala Dunia, Brasil menyiapkan pasukan pengamanan khusus. Untuk membedakan dengan pasukan elite lainnya, pasukan tersebut mengenakan seragam seperti Robocop untuk mengamankan jalannya pertandingan selama event empat tahunan itu digelar.

Dilansir dari Daily Mail, pasukan itu dinamakan The Batalho de Operacoes Policias Espacias (BOPE) atau Batalion Polisi Khusus. Selama bertugas di Piala Dunia, polisi tersebut mengenakan seragam khusus dengan bobot 10kg. Selain anti-peluru, seragam itu juga tahan terhadap api hingga 427 derajat celcius.

Menurut Komandan Pasukan Khusus ini, Letnan Kolonel Wagner Villares, seragam ala Robocop ini bisa menangkal serangan roket mini seperti kembang api dan petasan. "Seragam plastik ini mampu bertahan dari benturan dan pukulan," kata Wagner dilansir dari Daily Mail.

"Terdapat lapisan pelindung lain di bagian dada dan punggung yang bisa menyerap kekuatan pukulan," kata dia.

Polisi itu dibekali persenjataan lengkap dari Senjata serbu M4 Carbine, Granat nanas, Pistol Taurus, dan pisau tarung 6 inchi. Mereka juga dilengkapi masker gas untuk mengantisipasi serangan bom asap dan senjata kimia.

Dalam kesempatan itu, seorang Perwira BOPE, Joao Soares Busnello mengingatkan, anggotanya tidak akan memberikan toleransi pada fans yang mabuk. "Bila Hooligan mengonsumi Calpirinhas (koktail tradisional Brasil), maka mereka akan berurusan dengan BOPE yang brutal."

Keamanan menjadi perhatian utama Pemerintah Brasil. Jelang perhelatan Piala Dunia, gelombang protes dari kalangan marjinal di Brasil terus bermunculan. Sebagian masyaraka Brasil menganggap, perhelatan Piala Dunia yang telah menghamburkan uang ratusan juta dollar sejatinya bisa dialokasikan untuk mensejahterakan penduduk.

Selama perhelatan Piala Dunia, Pemerintah Brasil akan menurunkan 150 ribu tentara dan Polisi di seantero negeri. Dan setiap hari, sekitar 4 ribu Polisi akan melakukan patroli reguler di 12 venue Piala Dunia.