Sukses

Courtois Tak Bisa Tidur Pikirkan Sundulan Ramos

Thibaut Courtois mengaku tak bisa tidur setelah Atletico dikalahkan Madrid di final Liga Champions.

Liputan6.com, Madrid: Kiper Atletico Madrid, Thibaut Courtois, berbagi pengalamannya saat berlaga di final Liga Champions melawan Real Madrid, Mei lalu.  Courtois menjelaskan bagaimana pengaruh dari pertandingan tersebut, setelah Atletico kehilangan gelar.

"Aku merasa kosong dan saya tidak bisa tidur," kata Courtois. "Aku terbangun beberapa kali sepanjang malam berpikir tentang sundulan Sergio Ramos," imbuhnya. "Saya hampir menghentikannya. Tapi, kita tidak bisa melupakan bahwa kami memenangkan gelar musim ini," katanya kepada koran Belgia La Derniere Heure, seperti dilansir Football Espana, Selasa (3/6/2014).

Pada kesempatan lain,  Courtois mengaku telah berbicara dengan manajer Chelsea, Jose Mourinho. Tapi, Courtois tak menjelaskan isi pembicaraan tersebut, apakah tetap tinggal di Atletico Madrid atau balik ke Chelsea.

Courtois telah menghabiskan tiga tahun terakhir di Vicente Calderon setelah dipinjamkan dari Stamford Bridge. Dia sudah membantu Atletico musim ini dengan meraih gelar La Liga dan lolos ke final Liga Champions.

Bahkan, dia sempat bermain melawan Chelsea di semifinal Liga Champions. Dan, Courtois mengaku pertemuan Atletico dengan Chelsea di Liga Champions telah mengubah masa depannya. "Masa depan saya tampak jelas, tapi kemudian kami bermain di Liga Champions," kata Courtois.

"Dan, ya Mourinho menelepon saya sebelum  akhir Liga  melawan Barcelona," ujar Courtois. "Saya masih punya sisa kontrak selama dua tahun dengan Chelsea. Pada intinya, saya akan bergabung dengan mereka di sesi latihan lalu kami akan bicara. Saat ini bukan waktu yang tepat untuk membicarakan masa depan saya, kami masih harus menghadapi Piala Dunia."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini