Djohar: Sulsel Harus Punya Stadion Yang Layak

Liputan6.com, Makassar - Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Djohar Arifin Husain, berharap agar Provinsi Sulawesi Selatan dapat memiliki infakstruktur yang layak digunakan event olahraga nasional.

Menurut Djohar, Sulsel merupakan salah satu daerah yang banyak penyumbang talenta pesepakbola muda andal di Indonesia. Hanya saja saat ini Sulsel terkendala infrastruktur berupa lapangan sepakbola yang layak.

"Sulsel banyak talenta muda yang berbakat, tapi karena tidak ada stadion yang layak maka pemain sulit berkembang lebih tinggi lagi levelnya," kata Djohar.

Djohar berharap Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota untuk membangun atau setidaknya merenovasi stadion yang sudah ada menjadi stadion yang mempunyai standarisasi yang baik.

"Banyak anak-anak muda kita yang suka sepakbola tapi tidak ada lapangan dan stadion yang layak, akibatnya mereka kurang berkembang sama sekali," keluh Djohar.

Ia juga menyinggung soal kelayakan Stadion Mattoanging, Makassar. Sudah beberapa kali diverifikasi tetapi tidak pernah lolos karena memang kelayakannya masih belum memenuhi syarat.

"Selain Mattoanging, ada juga Stadion Teladan (Medan). Jadi penuhilah persyaratan stadion layak dari AFC. Ini juga untuk pengembangan daerah dan sepakbola kita," sambung Djohar.

Stadion Mattoanging yang telah beberapa kali melalui tahapan verifikasi belum juga dinyatakan lolos. Bahkan PSM Makassar terpaksa harus ber-home base sementara di Stadion Gelora Bung Tomo, Gresik. Sementara Stadion Barombong hingga kini tak jelas kapan rampungnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Sulsel, Andi Ilham Gazaling menuturkan, pembangunan Stadion Internasional Barombong terus berjalan. Diusahakan tahun 2017 mendatang atadion ini rampung dan bisa digunakan.

"Sementara pembangunanya masih terus berjalan. Kita harus bangga mempunyai Stadion Barombong," ucapnya.