Sukses

Membedah Perkiraan Formasi Jerman Vs Argentina

Bukan tidak mungkin gol Jerman akan banyak tercipta dari lini kedua tim mereka.

Liputan6.com, Laga Piala Dunia 2014 sudah mencapai puncaknya. Wakil Eropa, Jerman akan berhadapan dengan raksasa Amerika Latin, Argentina pada 14 Juli 2014 dini hari WIB di Estadio Maracana, Rio de Janeiro.

Pelatih Joachim Loew dan  Alejandro Sabella diperkirakan tidak akan mengubah formasi dan strategi tim seperti partai semifinal. Tim Panser masih akan mengandalkan formasi 4-3-3. Jerman yang selalu tampil dengan menempatkan Thomas Mueller di lini depan diperkirakan akan menempatkan Mueller ke posisi striker sayap kiri dan dan Mesut Oezil di sayap kanan. Miroslav Klose akan menempati posisi penyerang tengah "Der Panzer".

Menempatkan tiga striker terbukti ampuh saat Jerman berhadapan dengan Prancis di perempat final dan sanggup membantai Brasil 7-1 di semifinal. Kekuatan Jerman tidak hanya terletak pada "trisula" mautnya.

Low memiliki pilihan gelandang yang terbilang produktif seperti Toni Kroos dan Mario Goetze yang mampu memberikan ancaman serius. Jerman juga memiliki gelandang jangkar sekelas Sami Khedira dan Bastian Schweinsteiger. Selain mampu mengatur transisi dari bertahan dan menyerang dengan baik, keduanya midfielder yang fleksibel.Dalam dua pertandingan terakhir kontra Prancis dan Brasil, Low menempatkan Khedira di sayap kiri dan Schweini di tengah. Sedangkan Kroos di sisi kanan.



Dengan formasi seperti itu, bukan tidak mungkin gol Jerman akan banyak tercipta dari lini kedua tim mereka. Terbukti dari pertandingan kontra Brasil, tiga dari tujuh gol Jerman diciptakan oleh lini tengah. Kroos, Khedira dan supersub, Andre Schuerrle mampu mengoyak jala Brasil.

Di lain pihak, Argentina kemungkinan akan tampil dengan Lionel Messi yang berposisi di belakang kedua penyerangnya, Gonzalo Higuain dan Ezequiel Lavezzi. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan sang pelatih akan menarik Lavezzi dan Angel Di Maria ke posisi sayap, sedangkan Messi dapat berduet dengan Higuain atau Sergio Aguero. Pola 4-2-3-1 bisa menjadi alternatif Sabella.

Kreator serangan Argentina diprediksi akan banyak hadir dari lini kedua melalui kreativitas Di Maria dan kecepatan Messi. Sedangkan gelandang, Maxi Rodriguez dan penyerang Sergio Aguero dapat menjadi pilihan pelatih untuk memberi daya gedor dengan kecepatannya sebagai pemain pengganti. Penguasaan bola bisa menjadi senjata andalan "Tim Tango" untuk mendikte permainan Jerman.

Di lini kanan pertahanan, baik Jerman maupun Argentina juga sama-sama memiliki pemain yang sejenis. Jerman memiliki Phillip Lahm, sedangkan Argentina memiliki Pablo Zabaleta yang sama-sama memiliki kecepatan saat melakukan penetrasi ke lini depan.

http://cdn0-e.production.liputan6.static6.com/medias/706928/original/jerman-argentina.jpg

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini