Sukses

Profil Man City: 'Tetangga Berisik' yang Terus Mengusik

Sejak dibeli Sheikh Mansour pada 2008, City terus mengusik dominasi MU.

Liputan6.com, Manchester - "Terkadang Anda memiliki tetangga yang berisik. Anda tidak bisa melakukan apapun tentang itu. Mereka akan selalu berisik. Anda hanya perlu melanjutkan hidup Anda, menghidupkan televisi dan mengencangkan volumenya."

Begitulah analogi yang dikatakan Manajer Legendaris Manchester United (MU), Sir Alex Ferguson, untuk menggambarkan sepak terjang Manchester City. Sejak dibeli Sheikh Mansour pada 2008, City memang terus mengusik dominasi MU.

The Citizens sukses merebut gelar juara Liga Inggris dari tangan Setan Merah pada 2011/12 dan 2013/14. Selain itu, City juga sukses menjuarai Piala FA (2011), Community Shield (2012) dan Piala Liga (2014).

Kekuatan uang yang tak ada habisnya membuat City sukses mengumpulkan pemain-pemain terbaik Eropa. Melihat starting eleven The Citizens saat ini, tak ada satu pun yang berstatus "pemain kacangan".

Semuanya dibeli City dengan harga selangit. Investasi ini tak sia-sia karena gelar juara terus berdatangan.

http://cdn0-e.production.liputan6.static6.com/medias/722311/big/000_DV1723245.jpg

Dalam kurun waktu 6 tahun, City mampu meraih 5 gelar. Sebaliknya, sebelum dibeli Sheikh Mansour, City miskin prestasi. The Sky Blues hanya sanggup meraih 12 gelar selama 128 tahun.

City sendiri berdiri pada 1880. Pada waktu itu masih bernama St Mark's (West Gorton). Pada tahun 1887 berubah nama menjadi Ardwick A.F.C, dan pada tahun 1894 menjadi Manchester City F.C.

Pada awal berdiri, City bergejolak hingga akhirnya degradasi ke Divisi Tiga. Di era Liga Primer Inggris pertama kali dibentuk tahun 1992, City adalah salah satu pendirinya.

Tapi, prestasi klub tidak kunjung membaik, bahkan City harus terdegradasi kembali ke Divisi Dua hingga 2 kali. Sementara di ajang Piala FA sejak bergulirnya Liga Primer Inggris, prestasi terbaik City hanya sampai pada perempat final.

Pertengahan 2007, City resmi menjadi milik mantan Perdana Menteri Thailand, Thaksin Shinawatra. Tapi kepemilikan Thaksin tidak berlangsung lama.

Pada September 2008 Thaksin menjual kepemilikan klub kepada pengusaha yang juga anggota keluarga kerajaan Abu Dhabi, Sheikh Mansour.

Sheikh Mansour yang ditaksir memiliki kekayaan 4,9 miliar US$ (sekitar Rp 57 triliun) lalu menghabiskan banyak uang untuk membeli pemain-pemain papan atas agar City menjadi klub kompetitif seperti sekarang.

http://cdn1-e.production.liputan6.static6.com/medias/722312/big/000_Nic6327375.jpg

Biodata Manchester City
Nama lengkap: Manchester City Football Club
Julukan: City, The Citizens, The Sky Blues
Didirikan: 1880
Stadion: Etihad, Manchester (Kapasitas: 48.000)
Pemilik: Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan
Manajer: Manuel Pellegrini

Prestasi
Liga Inggris: 1936–37, 1967–68, 2011–12, 2013–14
Piala FA: 1904, 1934, 1956, 1969, 2011
Piala Liga: 1970, 1976, 2014
Community Shield: 1937, 1968, 1972, 2012
Piala Winners: 1970

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Manchester City sukses mengganggu dominasi Manchester United dalam beberapa musim belakangan karena akusisi yang dilakukan oleh Sheikh Manso
    Manchester City menjadi salah satu klub elite Liga Inggris dalam 1 dekade terakhir

    Manchester City

  • Liga Inggris atau lebih dikenal dengan Liga Primer Inggris merupakan kompetisi utama di Inggris yang diikuti 20 tim untuk mendapatkan gelar

    Liga Inggris