Kembali ke Kota Kelahirannya, Joachim Loew Disambut Bak Raja

Liputan6.com, Freiburhg - Pelatih Tim Nasional Jerman Joachim Loew dielu-elukan ribuan penggemar di kota kelahirannya Freiburg, Selasa (9/9/2014), dua bulan setelah membawa negaranya meraih kejayaan di Piala Dunia.

Loew, yang mempertahankan aksen yang kuat dari wilayah Black Forest itu, menunjukkan trofi Piala Dunia dari balkon balai kota di Freiburg, kota terbesar di wilayah tersebut dan 40 kilometer dari desa asalnya Schoenau.

Sebuah spanduk besar yang dibuat untuk acara ini, bertuliskan 'Welcome Home Jogi!' tergantung di balai kota.

Dalam buku tamu Balai kota, Loew, yang pada bulan Juli memimpin Jerman untuk pertama kalinya meraih Piala Dunia sejak reunifikasi dan keempat kali secara keseluruhan, menulis: "Saya salah satu dari Anda, berasal dari sini. Saya selalu merasakan dukungan Anda di sini."

Berbicara kepada fans yang berkumpul, pelatih berusia 54 tahun itu menambahkan: "Setelah final di Rio, tujuan kami sekarang adalah final di Paris (Piala Eropa 2016)," kata Loew seperti dilansir Bild.

Desa Schoenau im Schwarzwald mengumumkan pada Juli bahwa ia juga akan dijadikan warga kehormatan. "Kami bangga terhadap Jogi Loew. Ia telah membawa nama Schoenau ke seluruh dunia," kata Peter Schelshorn, kepala di desa dengan 2.300 penduduk itu.

Loew memulai kariernya sebagai pemain di SC Freiburg dan sempat dua kali kembali ke klub yang sama. Dia mengambil alih sebagai pelatih Jerman usai Piala Dunia 2006.

Baca Juga:
Video Neymar Gagal Cetak Gol di Depan Gawang Kosong
Hasil Lengkap Kualifikasi Piala Eropa Semalam
Tak Disangka, Gaji Bintang Juve Ini Hanya Rp 435 Juta per Pekan