Sukses

Ronaldo, Bintang yang Selalu Ditinggal Teman Hebatnya

Ronaldo selalu menahan tangis ketika bursa transfer dibuka.

Liputan6.com, Madrid - Cristiano Ronaldo memang pesepakbola terhebat di muka Bumi. Tapi, tanpa seorang rekan yang mendukungnya, CR7 --sapaan Ronaldo-- bukanlah seorang pemain bintang.

Ronaldo bergabung dengan Real Madrid pada tahun 2009. Manajemen Los Blancos --sebutan Madrid-- harus membayar mahar sebesar Rp 1,3 triliun untuk mendapatkannya dari Manchester United.

Sudah enam musim, CR7 menjadi pemain pujaan di Stadion Santiago Bernabeu. Dia juga berhasil mempersembahkan gelar yang paling diidamkan oleh Madrid, yakni La Decima, atau yang dikenal dengan trofi kesepuluh Liga Champions.

Ronaldo juga menjadi pemain tersubur di Madrid. Dia mencetak 256 gol dari 251 penampilan yang dijalaninya bersama Los Blancos.

Di balik kegemilangannya bersama Madrid, Ronaldo selalu mendapat dukungan dari Mesut Ozil, Angel Di Maria dan Xabi Alonso. Sayang ketiganya sudah tidak ada di Santiago Bernabeu. Ketiga teman Ronaldo itu hengkang dari Madrid karena kalah bersaing dengan pemain baru.

Berikut tiga pemain Madrid yang meninggalkan Ronaldo:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Mesut Ozil

Ozil meninggalkan Santiaho Bernabeu pada tahun 2013. Dia bergabung dengan klub asal Inggris, Arsenal.

Pria asal Jerman itu meninggalkan Madrid karena tenaganya sudah tidak dibutuhkan pelatih Carlo Ancelotti. Pasalnya, Los Blancos mendatangkan Gareth Bale.

Keputusan Madrid menjual Ozil sempat membuat Ronaldo geram. Bahkan, CR7 sempat ngambek dengan manajemen Madrid.

Wajar jika Ronaldo marah kepada manajemen Madrid. Pasalnya, saat masih bergabung dengan Madrid pada tahun 2010 hingga 2013, Ozil dinobatkan sebagai raja assist. Tiga tahun menjadi pujaan di Stadion Santiago Bernabeu, dia mencetak 69 assist.

3 dari 4 halaman

Angel Di Maria

Kepergian Ozil membuat Ronaldo mulai akrab dengan Angel Di Maria. Kombinasi CR7 dan Di Maria di lapangan membuat banyak musuh mencari ribuan cara untuk menghentikan pergerakan keduanya.

Musim 2013-14, Di Maria berhasil mencetak 17 assist. Dia juga melepaskan 264 umpan silang secara akurat. Tidak hanya itu saja, pria asal Argentina tersebut juga melakukan 110 dribble.

Kebersamaan Ronaldo dengan Di Maria berakhir di awal musim 2014-15. Di Maria bergabung dengan Manchester United dengan mahar 59,7 juta pound.

Di Maria sudah mengungkapkan alasannya bergabung dengan MU. Dia kesal dengan surat dari manajemen Madrid yang melarangnya memperkuat Argentina di partai final Piala Dunia 2014 melawan Argentina.

Tidak hanya itu saja, kedatangan top skor Piala Dunia 2014, James Rodriguez membuatnya terpinggirkan dari skuat Los Blancos.

4 dari 4 halaman

Xabi Alonso

Setelah kehilangan Ozil dan Di Maria, Ronaldo kembali ditinggal sahabat terbaiknya, Xabi Alonso. Gelandang asal Spanyol itu hijrah ke Bayern Munchen.

Alonso adalah jangkar permainan Los Blancos sejak tahun 2009 hingga 2014. Dia yang mengatur irama permainan Madrid. Bahkan, gol-gol yang dicetak Ronaldo lahir dari serangan yang dibangun oleh gelandang berusia 32 tahun tersebut.

Dia memutuskan hengkang dari Madrid usai kedatangan Toni Kroos. Alonso yang merasa sudah uzur memutuskan untuk mengalah dan meninggalkan Santiago Bernabeu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.