Sukses

Perbandingan Tiga Pelatih Manchester United Dalam 7 Laga Awal

Menarik untuk disimak perbedaan Van Gaal dengan dua pelatih MU sebelumnya, David Moyes dan Sir Alex Ferguson.

Liputan6.com, Manchester - Musim ini, Manchester United menjadi sorotan menyusul performa mereka yang belum konsisten. Padahal tim berjuluk The Red Devils tersebut telah menghabiskan banyak biaya untuk memperkuat skuat.

Di kompetisi Liga Premier, MU kini berada di peringkat keenam klasemen setelah sempat menduduki posisi keempat pada pekan lalu. Wayne Rooney cs hanya mengoleksi 12 poin setelah delapan pekan bergulir.

Jelas bukan torehan setimpal dengan dana yang telah mereka keluarkan. Total, MU telah menghabiskan uang 151 juta pound atau sekitar Rp 2.9 triliun untuk mendatangkan beberapa amunisi baru ke Old Trafford.

Maka dari itu, berikutnya yang menjadi sorotan adalah sang arsitek tim, Louis van Gaal. Manajer asal Belanda tersebut dinilai belum dapat memberikan yang terbaik bagi tim disaat sudah mendapatkan beberapa penggawa baru.

Oleh karenanya menarik untuk disimak perbedaan Van Gaal dengan dua pelatih MU sebelumnya, David Moyes dan Sir Alex Ferguson. Skysports melansir perbedaan ketiga manajer tersebut dalam tiga musim terakhir, khususnya pada tujuh pertandingan pembuka.

http://www.thickaccent.com/wp-content/uploads/2014/10/ioNJt4r.png

Berdasarkan statistik di atas, Ferguson masih yang terbaik. Manajer asal Skotlandia itu hanya mengeluarkan dana sebesar 47 juta pound atau sekitar Rp 905 miliar untuk memoles tim pada musim 2012/13.

Dengan dana tersebut, Ferguson mampu mengoleksi 15 poin dari 7 pertandingan awal. Kemudian timnya mampu mencetak 17 gol dan hanya kebobolan 9 gol. Di samping itu, timnya dua kali tidak kebobolan.

Lainnya, MU di bawah asuhan Ferguson bermain lebih menyerang dengan kemampuan membuat peluang sebanyak 86 kali. Sedangkan penguasaan bola sebanyak 59 persen dan 161 timnya melakukan umpan.

Sementara Moyes tidak mendapat banyak biaya untuk belanja pemain, di mana manajer asal Skotlandia tersebut hanya dijatahi 30 juta pound atau sekitar Rp 578 miliar. Akibatnya setelah tujuh pekan bergulir, MU besutan Moyes hanya meraih 10 poin.

Kemudian hanya mencetak 10 gol dan 9 kali kebobolan. Dalam hal tidak kebobolan, sama halnya dengan Ferguson Moyes juga mampu membawa MU tidak kebobolan di dua pertandingan.

Dalam hal membuat peluang, MU era Moyes menciptakan 76 peluang serta penguasaan bola sebanyak 57 persen dan 146 kali melakukan umpan.

Catatan Van Gaal ternyata hanya sedikit lebih bagus dari Moyes. Padahal uang yang dihabiskan lebih banyak hampir empat kali lipat ketimbang Moyes. Di mana MU era Van Gaal hanya mengantongi 11 poin dari tujuh pertandingan.

Kemudian mencetak 13 gol, kebobolan 10 kali dan dua kali tidak kebobolan. Lainnya, 68 kali membuat peluang, 59 persen penguasaan bola dan 125 kali melakukan umpan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.