Sukses

Pulis Keluhkan Minimnya Pemain Baru

Kurang dari sepekan jelang bergulirnya kompetisi premiership, Stoke City baru berhasil menggaet tiga pemain baru di bursa transfer. Manajer tim, Tony Pulis mengeluhkan sikap sejumlah pemain yang tak mau bergabung bersama tim sekecil The Potters.

Kurang dari sepekan bergulirnya kompetisi premiership musim 2008-09, Stoke City yang bakal bertandang ke Reebok Stadium, markasnya Bolton Wanderers, Sabtu, 16 Agustus, baru berhasil menambah tiga pemain baru. Yaitu, striker Dave Kitson dari Reading yang ditransfer dengan fee sebesar 5,5 juta pound, gelandang Seyi Olofinjana dari Wolverhampton Wolves yang punya bandrol 3 juta pound plus kiper gratisan dari Aston Villa, Thomas Sorensen.

“Kami memang ketinggalan (dibanding tim-tim lainnya) dalam merekrut pemain baru. Kami harus akui kami kesulitan untuk mencari sosok pemain yang betul-betul kami inginkan,” aku Tony Pulis, manajer The Potters—julukan Stoke City—seperti yang dikutip The Telegraph.

Pulis pun mengakui kegagalan pihaknya dalam memboyong striker Serbia yang bermain bersama Valencia, Nikola Zigic. Diduga, Zigic, penyerang jangkung berusia 27 tahun yang punya bandrol 10 juta pound ini emoh bergabung bersama tim ‘anak bawang’ sekaliber Stoke.

Sebenarnya, Pulis juga menyadari sulitnya mendapatkan pemain yang benar-benar mau bermain bersama tim yang baru kembali berkecimpung di Liga Premier. “Saya telah diwanti-wanti manajer lainnya jika itu (rekrutmen pemain baru) sangat sulit untuk dilakukan. Saya pun sadar dengan risiko keenganan mereka (para pemain),” terang manajer berusia 50 tahun tersebut.

Sementara itu, kapten tim, Andrew “Andy” Griffin mengakui jika target Stoke di musim pertamanya adalah mempertahankan keberadaan tim di premiership. Di musim lalu, selama enam bulan pertama Griffin, 29 tahun, bermain bersama Derby County yang akhirnya terdegradasi. Griffin tidak melihat alasan jika “nasib” Stoke bakal sama seperti The Rams.

“Sama seperti Derby, kami pun berhasil promosi ke premiership setelah sekian lama absen. Memang, tim kami bukanlah tim yang terkuat di liga ini. Tapi, saya yakin Stoke punya karakter dan daya tahan yang bisa diandalkan. Performa kami bakal ditentukan di akhir musim. Tapi, sejak sekarang target kami hanya satu: bertahan. Itu tantangan dan saya yakin kami dapat melampauinya,” ujar Griffin optimistis.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini