Sukses

Beli 2 Bocah Venezuela, Sanksi Embargo Pemain Bayangi Madrid

Bila terbukti bersalah, Madrid bisa bernasib seperti Barcelona yang dilarang membeli pemain hingga Januari 2016 mendatang

Liputan6.com, Madrid - Real Madrid kemungkinan besar bakal bernasib sama dengan sang rival, Barcelona. Hukuman dilarang mendatangkan pemain kini menjadi bayang-bayang tim berjuluk Los Merengues tersebut.

Potensi embargo di bursa transfer buat Madrid muncul setelah salah satu klub terkaya di planet ini ketahuan mendatangkan dua pemain di bawah 18 tahun dari Venezuela atas nama Manuel Godoy dan Fernando Macias.

Bila terbukti bersalah, Madrid bisa bernasib seperti Barcelona yang dilarang membeli pemain hingga Januari 2016 mendatang

Transfer itu terjadi pada 2012 atau telah berlalu 3 tahun lalu. Khusus Macias, dia kini sedang ditempa di pusat pembinaan pemain Madrid bersama klub Rayo Vallecano.

Media Spanyol, AS, bila terbukti merekrut pemain di bawah umur, Madrid melanggar Pasal 14 regulasi transfer FIFA. Ketentuan tersebut berisi, klub profesional dilarang mendatangkan pemain berusia di bawah 18 tahun dari luar Uni Eropa.

Terkecuali, bila orang tua pemain yang bersangkutan terpaksa pindah ke kota tempat klub tersebut berrmarkas tapi bukan karena alasan sepakbola. Jadi, klub tidak bisa menjadikan orang tua pemain sebagai "tameng" agar si pemain pindah klub.

Di bursa transfer musim dingin ini, Madrid sedang giat mendatangkan darah muda. tim berjuluk Los Galacticos itu baru saja merampungkan transfer Lucas Silva.

Tidak cukup sampai di situ, Madrid juga resmi mengontrak pemain muda Martin Odegaard dari Norwegia. Pemain berjuluk Messi Norwegia itu digadang-gadang menjadi pemain potensial di masa depan.

Baca juga:

"Bony Cuma Penghuni Tetap Bangku Cadangan City"

Mats Hummels Berang Diisukan Gabung MU

Mata: MU Waspadai Kejutan Piala FA

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini