Sukses

Tingkatkan Prestasi Olahraga,Gubernur NTT Minta Saran Menpora

Pemprov NTT merasa potensi olahraga di daerahnya sangat besar.

Liputan6.com, Jakarta: Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Frans Lebu Raya menemui Menpora Imam Nahrawi pada Kamis (29/1/2015) di Kantor Kemenpora. Tujuan kedatangan pemimpin NTT ini guna meminta saran Menpora bagaimana meningkatkan prestasi olahraga di daerahnya.

NTT sedang giat membangun sarana dan prasarana olahraga belakangan ini. Teranyar, pemerintah NTT membangun Gelanggang Olahraga (GOR) Poepoi lengkap dengan fasilitas utama dan pendukung, juga memilki asrama yang dapat menampung banyak atlet.

Frans meminta saran langsung dari Menpora karena NTT punya potensi yang tinggi di bidang olahraga."Jika kami mampu memaksimalkan potensi olahraga,kami yakin mampu mendorong pertumbuhan baik di sektor ekonomi, sosial dan budaya," ujarnya kepada wartawan.

"Apalagi kami unggul dalam cabang olahraga Kempo, tinju, atletik dan silat. Tidak hanya di tingkat nasional, malainkan internasional. Karena itu, kami memaparkan banyak hal seputar olahraga di NTT dengan Menpora," tambahnya.

Saran dan bantuan pemerintah pusat diperlukan karena semua rencana pemprov NTT untuk memajukan olahraga tentu bakal menemui rintangan. Pemprov NTT berharap menpora bisa meninjau langsung potensi emas olahraga di NTT, apalagi dalam waktu dekat pemprov NTT bakal membangun pusat olahraga bagi atlet berkebutuhan khusus.

"Tentunya pembangunan gedung Pusat Pelatihan Atlet Pelajar (PPLP) akan semakin membantu kami menyumbangkan atlet berprestasi tingkat nasional dan internasional. Kami sendiri fokus dalam pembinaan. Sehingga, tidak hanya mematangkan atlet yang sudah ada, namun membentuknya sejak awal," ucapnya.

Dijelaskan Frans, pihaknya tidak hanya akan merangkul pemerintah. Pemprov juga akan merangkul swasta agar bisa membantu untuk fasilitasi kebutuhan atlet, salah satunya pembangunan venue.

"Kami juga tengah mengupayakan adanya dukungan dari sektor swasta. Sehingga, apa yang dikerjakan bisa berjalan berkesinambungan. Oktober mendatang, kami menggelar kejuaraan nasional (Kejurnas) tinju untuk ajang Pra PON," tambahnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.