Sukses

Manchester City vs Leicester: Partai Wajib Menang Manchester Biru

Raihan poin maksimal menjadi hal yang wajib didapat Manchester City kala bersua Leicester City untuk terus menjaga asa juara.

Liputan6.com, Manchester - Tiga poin menjadi harga mati yang harus didapat Manchester City saat berhadapan melawan Leicester City jika ingin terus menghidupkan asa tampil sebagai juara musim ini.

Manchester City akhir pekan lalu tak berdaya kala bertandang ke markas Liverpool, Stadion Anfield. Pasukan Manchester Biru tumbang dengan skor tipis 1-2.

Kekalahan ini memang belum memberi dampak signifikan bagi City. Jarak poin antara City dan Chelsea masih lima angka. Namun, Chelsea masih memiliki satu laga lebih banyak dibandingkan City dan selisih poin akan menjadi delapan laga andai The Blues berhasil memenangkannya.

Oleh karenanya, The Citizens wajib meraih poin maksimal saat menjamu Leicester City di Etihad Stadium pada partai lanjutan Liga Premier Inggris, Kamis (5/3/2015) dini hari WIB. Jika imbang atau kalah, maka City akan sulit mengejar ketertinggalan poin mereka di sisa 11 laga.

Namun berkaca dari lima pertemuan terakhir, City selalu kesulitan meraih kemenangan melawan Leicester City. Manchester Biru hanya unggul tipis dengan tiga kali kemenangan. Dua laga lainnya berujung kekalahan.

"Kita lihat reaksi para pemain di partai selanjutnya. Saya berharap tim bisa segera pulih dari kekalahan melawan Liverpool. Setiap poin yang kami hilangkan akan membuat kami kesulitan tampil sebagai juara," tegas pelatih Manuel Pellegrini seperti dinukil Goal.

"Kami hanya mencemaskan tim kami sendiri, bukan tim yang berada di belakang kami. Sangat penting bagi kami untuk terus bermain seperti biasa," juru racik formasi berkebangsaan Chini itu menambahkan.

Untuk mewujudkan ambisinya tersebut, Pellegrini tampaknya akan turun dengan formasi menyerang 4-4-2 pada pertandingan nanti. Duet Edin Dzeko dan Sergio Aguero akan menjadi tumpuan di lini pertahanan.

Andai keduanya gagal menunjukkan ketajaman yang diharapkan, City masih memiliki Wlifried Bony yang baru saja diboyong dari Swansea City pada bursa transfer Januari lalu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Mental Leicester Terpuruk

Di sisi lain, mental Leicester City sedang jatuh. Pasalnya, pasukan The Fox hanya mampu mengemas hasil sekali imbang dari empat pertandingan terakhir. Leicester gagal memenangkan 19 partai dari 21 pertandingan terakhir di Liga Premier Inggris.

Leicester City juga tak bisa menggunakan jasa kiper andalannya yang merupakan pemain didikan City, Kasper Schmeichel, akibat cedera di partai nanti. Untuk mencegah gawang mereka kebobolan banyak gol, pelatih Nigel Pearson akan menurunkan skema bertahan 5-4-1 pada pertandingan nanti.

"Kami mencoba membangun performa positif di beberapa partai terakhir, khususnya melawan Arsenal dan Everton. Kami mungkin pantas mendapatkan hasil yang lebih baik pada dua pertandingan itu," ungkap Pearson seperti dilansir Sky Sports.

"Kami harus mendapatkan hasil yang lebih baik lagi pada pertandingan nanti. Kami tetap harus positif, tetapi kami juga harus bermain lebih baik lagi," ia menambahkan.

Leicester City sendiri memiliki rekor positif di kandang City. Pasukan Rubah mampu meraih kemenangan di tiga pertandingan terakhir mereka di kandang City. Leicester juga berhasil menjaga gawang mereka tetap perawan di tiga laga itu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.