Sukses

Kalah Telak, Pelatih Ini Nyaris Dikeroyok Fans

Gus Poyet gagal mengangkat prestasi Sunderland musim 2014/2015.

Liputan6.com, Sunderland - Kekalahan telak 0-4 Sunderland dari Aston Villa pada pekan ke-29 Liga Inggris, Sabtu (14/3/2015) nampaknya sudah tidak dapat diterima oleh para fans. Terbukti, beberapa fans mencoba meluapkan emosinya pada sang manajer, Gustavo Poyet.

Petaka bagi The Black Cats hadir pada menit ke-16 usai Christian Benteke berhasil membobol gawang mereka. Belum selesai euforia gol Benteke, hadir gol kedua Aston Villa dari Gabriel Agbonlahor pada menit ke-18.

http://cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/828638/original/075310300_1426367947-26A4A1AC00000578-2994817-image-a-36_1426353116324.jpg

Meski laga belum memasuki paruh babak. Agbonlahor lagi-lagi mencatatkan namanya di papan skor untuk mengubah skor menjadi 3-0 pada menit ke-37. Tidak berhenti di situ, gol Benteke melengkapi keunggulan The Villains menjadi 4-0 pada menit ke-44.

Para fans Sunderland yang menyaksikan timnya tumbang di markas sendiri tampak tidak terima. Mereka berbondong-bondong berusaha menembus barikade petugas keamanan untuk menghampiri Poyet. 

http://cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/828636/original/002110600_1426367907-26A3BD1800000578-2994817-image-a-37_1426353217288.jpg

Puncak kekesalan para fans itu membuat mereka beramai-ramai meninggalkan stadion saat babak pertama masih berlangsung. Akibatnya, meski main di markas sendiri, The Black Cats harus rela 'sepi' dukungan di paruh kedua.

"Mungkin itu adalah 45 menit terburuk selama saya menukangi tim ini. Saya tidak mampu menjelaskan apa yang terjadi di babak pertama. Saya sangat kecewa dan kaget. Saya tidak berharap hal seperti itu terjadi," kata Poyet usai laga seperti dilansir Dailymail.

http://cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/828637/original/089622300_1426367924-26A49BE700000578-2994817-image-a-42_1426353802078.jpg

Akibat kekalahan tersebut, kini Sunderland berada di peringkat 17 klasemen sementara Liga Inggris. Mereka terancam masuk ke zona merah karena selisih poin yang cukup dekat dengan tiga tim terbawah klasemen Liga Premier.

Baca Juga:

Pekan Krusial untuk Juventus

"Strategi Van Gaal Hanya Mampu Atasi Tim Kecil"

"Kalah dari Arsenal, MU Harus Tetap Pede"

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.