Sukses

PBSI Andalkan Darah Muda di SEA Games 2015

Sektor ganda masih menjadi andalan dalam perhelatan ini, baik putra dan putri.

Liputan6.com, Jakarta - PB PBSI merilis skuat untuk menghadapi SEA Games 2015 pertengahan tahun nanti. Sektor ganda masih menjadi andalan dalam perhelatan ini, baik putra dan putri.

Menghadapi multi-event dua tahunan ini, PBSI mengandalkan skuat bulutangkis tanpa sejumlah nama beken seperti Simon Santoso, Tommy Sugiarto, termasuk ganda campuran papan atas dunia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir plus ganda putra Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan.

PBSI memilih menurunkan pemain muda agar regenerasi pemain terus berjalan. Pada nomor perorangan putra akan diisi Jonathan Christie dan Firman Abdul Kholik. Sedangkan, di nomor perorang tunggal putri, Linda Wenifanetri dan Belleaterix Manuputty menjadi tulang punggung.

Nomor perorangan ganda putra ada pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Ganda putri dipercayakan pada Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari dan Suci Rizki Andini/Maretha Dea Giovani.

Di nomor ganda campuran akan ada pasangan Riky Widianto/Richi Puspita Dili dan Praveen Jordan/Debby Susanto.

"Untuk SEA Games tahun ini, kami akan coba memberikan tanggung jawab kepada pemain-pemain masa depan,” ujar Achmad Budiharto, Wasekjen PP PBSI.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Target Rebut 2 Medali Emas

Tampil dengan mayoritas pemain muda, PBSI tidak menargetkan banyak emas di Singapura nanti. Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB PBSI, Rexy Mainaky menargetkan bisa meraih 7 medali terdiri dari dua emas, tiga perak, dan dua perunggu.

Medali emas bisa diharapkan  mampu disumbangkan dari nomor tunggal putra dan putri. Sedangkan medali perak dibidik dari beregu putra dan putri serta ganda putri. Sektor tunggal putra dan putri ditarget meraih medali perunggu.

"Pada dasarnya kami harus realistis. Sekarang, memang ganda putra dan ganda campuran yang menunjukkan grafik stabil," ujar Rexy sebagaimana dilansir dari situs resmi PBSI.

Pada SEA Games Mynamar dua tahun lalu, tunggal putri yang tidak diharapkan merebut medali justru berhasil memberikan emas atas nama Bellaetrix Manuputty.

"Kami melihat kekuatan lawan juga. Kami berharap dengan target perak ini, dapat memotivasi tunggal putri. Dua tahun lalu, kami tidak mengharapkan medali dari tunggal putri, tapi dapat menyumbang emas. Ini bukan penurunan, tapi kami harus realistis. Untuk ganda putri sendiri kami punya peluang, tapi lawan juga pasti mempelajari kami," jelas Rexy.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini