Sukses

Neville: MU Butuh Tiga Pemain Lagi

Gary Neville kini percaya MU bisa menjadi penantang serius untuk gelar Premier League musim depan.

Liputan6.com, Manchester - Legenda Manchester United, Gary Neville, kini sudah mempercayai kemampuan mantan klubnya untuk menjadi penantang serius perebutan gelar Premier League musim depan.

Sebelumnya, Neville sering bersikap kritis terhadap manajer MU Louis van Gaal, terutama saat pelatih asal Belanda itu tiba di Old Trafford di bulan-bulan pertama.

Namun, mantan full-back yang sudah memenangkan delapan gelar Liga Inggris ini, sekarang sudah mengatakan adanya kemajuan besar yang dibuat Van Gaal.

MU sejauh ini telah mengalami peningkatan prestasi yang cukup signifikan dalam beberapa pekan terakhir. Mereka telah mencatat kemenangan penting melawan Tottenham, Liverpool dan Manchester City.

Terkait dengan itu, Neville menyatakan keyakinannya bahwa MU ke depan bisa meraih lagi gelar juara Liga Inggris.

"Jika Anda bertanya kepada saya tiga bulan yang lalu, saya akan mengatakan [United] jauh di belakang," kata Neville, seperti dilansir Daily Mirror.

"Dua atau tiga bulan yang lalu, mereka akan berpikir Chelsea masih jauh di depan kami. Sekarang pertempuran untuk perekrutan di musim panas menjadi penting. Jika mereka mendapatkan pemain yang diinginkan, MU yakin dapat menantang Chelsea untuk musim depan," imbuhnya.

"Saya tidak berpikir musim panas ini MU akan membangun kembali atau merestrukturisasi skuat. Tapi, mereka perlu terus meningkatkan dalam dua atau tiga posisi. Bek tengah, gelandang dan pemain sayap," katanya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Duta Klub

Neville sebelumnya sempat mengkritik gaya permainan MU. Menurut dia, fans MU merindukan tim yang bermain menyerang.

Neville mengklaim suporter sudah tidak sabar melihat permainan United, sebelum akhirnya Van Gaal beralih formasi dari 3-5-2 menjadi 4-4-2 hingga akhirnya mereka mampu mencetak dua gol.

Ia juga pernah menilai permainan anak asuh Louis van Gaal itu seperti "tim kafe", Tak pelak komentar Neville itu menyinggung perasaan Van Gaal. Ia meminta mantan Neville lebih memperhatikan kata-katanya.

Konflik keduanya terus bergulir. Sehingga Neville memutuskan untuk tak lagi menjadi duta klub agar bisa mengkritik klub lebih keras lagi.

 

Baca Juga:

Bikin Blunder, Beckenbauer Sebut Dante Salah Pakai Sepatu

Kemenangan Barcelona Harus Dibayar Mahal

Sikat PSG, Ini Komentar Pelatih Barcelona

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini