Sukses

Rapor Everton Vs MU: Fellaini Terburuk

Manchester United harus menundukkan wajahnya setelah dibantai Everton dengan skor 3-0 di Goodison Park, Minggu (26/4/2015) malam WIB.

Liputan6.com, Liverpool - Pada pekan ke-34 Liga Premier Inggris, Manchester United harus menundukkan wajahnya setelah dibantai Everton dengan skor 3-0 di Goodison Park, Minggu (26/4/2015) malam WIB.

Kekalahan Setan Merah --sebutan MU-- sudah terlihat ketika pada menit kelima, James McCarty menjebol gawang David De Gea. MU kian hancur ketika The Toffees (julukan Everton) mencetak dua gol tambahan melalui John Stones dan Kevin Mirallas.

Bek muda Everton, John Stones menjadi pemain terbaik di laga ini. Satu sepakannya berbuah menjadi gol. Selain itu, akurasi umpan pemain berusia 20 tahun tersebut sebesar 82 persen.

Stones membuat Wayne Rooney dan kawan-kawan mati kutu. Dia sangat sempurna di lini pertahanan The Toffees dengan persentase memenangkan duel sebesar 100 persen.

http://cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/862118/original/067965500_1430054711-2015-04-26T130946Z_73055386_MT1ACI13703032_RTRMADP_3_FOOTBALL__1_.JPG

Tidak melakukan dalam pertandingan melawan Setan Merah, Stones juga mencatatkan dua interseps, enam clearance dan satu kali blok. Persentase keberhasilan tekelnya pun sangat besar, yakni 50 persen.

Sementara itu, Chris Smalling adalah pemain terbaik dalam tim besutan Louis van Gaal. Bek Timnas Inggris itu mencatatkan enam interseps, empat clearance dan satu kali blok.

Dia adalah pemain bertahan Setan Merah yang paling sering memenangkan duel dengan lawan, persentase keberhasilannya sebesar 50 persen. Tidak hanya itu saja, keberhasilan tekelnya mencapai 33 persen.

Bersambung ke halaman selanjutnya --->

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

2

Marouane Fellaini adalah pemain terburuk di laga Everton melawan Setan Merah. Berperan sebagai gelandang serang, gelandang asal Belgia itu tidak bisa melakukan kontribusi berarti untuk MU.

Dia hanya melepaskan dua sepakan yang tidak menemui sasaran. Tidak seperti biasanya, di laga tersebut, mantan gelandang Everton itu tidak bisa membuat sebuah situasi membahayakan.

Pria berrambut kribo tersebut juga sering kehilangan bola. Fellaini hanya memenangkan duel dengan lawan sebesar 50 persen dengan keberhasilan tekel yakni 33 persen. Kecilnya persentase keberhasilan tekel membuat Fellaini melakukan empat pelanggaran yang membuatnya mendapat sebuah kartu kuning.

Baca juga:

CEO Persebaya Bingung dengan Nasibnya Sebagai Manajer Timnas

Kalah dari Everton, MU Hidupkan 'Nyawa' Liverpool

Kompetisi Tersendat, Arema Rugi Setengah Miliar

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini