Sukses

Gelar Hampir di Tangan, Juve Tatap Madrid

Juventus mulai fokus untuk menghadapi Madrid di semifinal Liga Champions

Liputan6.com, Turin - Juventus semakin dekat meraih juara setelah berhasil menekuk rival beratnya Fiorentina 3-2 pada pekan 33 Serie A di Juventus Stadium, Kamis (30/4/2015) dini hari WIB. Dengan kemenangan ini Juve mengoleksi 76 poin. Mereka unggul 14 angka dari peringkat dua Lazio.

Bianconeri kini hanya membutuhkan satu poin untuk mengamankan Scudetto keempat beruntun.  "Saat ini hanya keajaiban yang bisa menggagalkan Juventus meraih scudetto," kata pelatih Juventus Massimiliano Allegri kepada Sky Sport Italia.

Meski begitu Allegri tetap mengingatkan timnya harus tetap waspada karena sempat kalah di dua laga terakhir.

"Kami sekarang unggul 14 poin [atas Lazio di peringkat kedua], hanya butuh satu poin lagi, dan kami akan fokus penuh menghadapi semifinal Liga Champions," tandas Allegri.

Setelah mencatat prestasi membanggakan di ajang domestik, Juventus memang sekarang sudah bisa mulai fokus di ajang Liga Champions melawan Real Madrid.

Allegri mengaku Madrid adalah lawan yang sulit untuk dikalahkan. Dan, soal materi pemain Allegri bisa bersyukur karena kondisi Paul Poga sudah mulai pulih.

Pogba, kata Allegri, kemungkinan akan bermain di leg kedua di Santiago Bernabeu. "Pogba sudah mengikuti pelatihan, tapi akan memiliki tes lain besok, dan jika semua berjalan baik ia dapat tersedia untuk leg kedua."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Lolos ke Final

Berdasarkan undian, di semifinal Liga Champions, Juve akan menghadapi juara bertahan Madrid. Ini untuk kali pertama sejak 2003, Juventus akhirnya lolos ke semifinal Liga Champions musim 2014-15.

Juve akan lebih dulu bertindak sebagai tuan rumah pada 6 Mei mendatang. Delapan hari kemudian, giliran Madrid yang menjadi tuan rumah.

Allegri sendiri sangat berambisi membawa timnya ingin lolos ke final. "Ini pertandingan yang menarik melawan juara Eropa, tim bintang," kata mantan pelatih AC Milan itu.

"Kami menyadari kemampuan kita, dan kita ingin melakukan apa yang kami bisa sampai akhir. Kami tidak takut, tetapi kami menghormati Madrid," tambahnya. "Jika kita lolos ke final, itu akan menjadi luar biasa. Tapi, kami tentu tidak ingin puas hanya mencapai semifinal."

Baca Juga:

Khawatir Cedera Parah, MU Segera Pastikan Kondisi Rooney

Dipermalukan Genoa, Karier Inzaghi Akan Berakhir?

Mourinho: Banyak Klub Ingin Tiru Kesuksesan Chelsea

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.