5 Pemain yang Mengkhianati Bayern Muenchen dan Barcelona

Patrik Andersson

Tak banyak yang mengenak nama bek asal Swedia, Patrik Andersson. Dia adalah pemain kelima yang pernah memperkuat Bayern Muenchen dan Barcelona.

Pria yang kini berusia 43 tahun tersebut memperkuat Muenchen pada tahun 1991 hingga 2001. Setelah dari Muenchen, Henderson langsung hijrah ke Barcelona dari tahun 2001 hingga 2004.

Bersama Muenchen, Anderson sukses mempersembahkan dua gelar Bundesliga, dua piala DFB-Pokal dan sebuah trofi Liga Champions. Namun saat hengkang ke Los Blaugrana, dia gagal meraih trofi.

Mark Hughes

Legenda Manchester United, Mark Hughes juga pernah memperkuat dua tim yang dini hari nanti bakal bertarung memperebutkan satu tiket final Liga Champions.

Hughes memperkuat Barcelona selama dua musim, yakni tahun 1986 hingga 1988. Pria yang berposisi sebagai striker saat masih menjadi pemain hanya mampu mencetak empat gol dari 28 pertandingan.

Minim gol membuat manejemen Los Blaugrana memutuskan untuk meminjamkannya ke Muenchen pada musim 1987-1988. Hughes hanya berhasil mencetak enam gol dari 18 pertandingan.

Setelah gagal di Muenchen, pria yang kini berusia 51 tahun tersebut memperkuat MU. Bersama Setan Merah dia menjadi seorang legenda dengan mencatatkan 83 gol dari 256 penampilan.

Thiago Alcantara

Gelandang serang berusia 24 tahun tersebut memperkuat Barcelona pada tahun 2008 hingga 2013. Dia merupakan pemain berbakat Los Blaugrana yang meninggalkan Muenchen karena sosok Pep Guardiola.

Selama di Barcelona, Thiago mencetak 11 gol dari 101 penampilan di semua kompetisi. Pemain Timnas Spanyol itu mempersembahkan 4 gelar La Liga, satu piala Copa del Rey dan 1 trofi Champions League.

Di Muenchen, Thiago telah mempersembahkan dua gelar Bundesliga dan 1 piala FIFA Club World Cup. Bisa dibilang, dia merupakan kreator serangan Muenchen.

Thiago telah menciptakan tujuh peluang mematikan dengan persentase umpan akurat sebesar 89 persen. Selain itu, dia selalu ngotot merebut bola dari kaki lawan. Persentase keberhasilan Thiago dalam memenangkan duel dengan lawan sebesar 66 persen.

Pepe Reina

Kiper asal Spanyol, Pepe Reina mengawali kariernya bersama Barcelona. Penjaga gawang berkepala plontos itu bergabung dengan Los Blaugrana sejak tahun 2000 hingga 2002 dengan membuat caps sebanyak 30 kali.

Sebenarnya, awal musim 2014-15 dia punya peluang untuk kembali ke Camp Nou untuk menggantikan Victor Valdes yang telah memutuskan hengkang. Namun Reina menolaknya dan memutuskan untuk bergabung dengan Muenchen.

Bersama FC Hollywood, Reina telah mencetak clean sheets sebanyak 2 kali dalam dua pertandingan di Bundesliga. Dia juga telah mencatatkan 3 penyelamatan per laga dengan keberhasilan sebesar 100 persen.

Meski baru satu musim di Allianz Arena, kiper yang kini sudah berusia 32 tahun tersebut telah mempersembahkan gelar Bundesliga.

Mark van Bommel

Setelah meninggalkan PSV Eindhoven di tahun 2005, gelandang bertahan asal Belanda, Mark van Bommel memutuskan untuk bergabung dengan Barcelona. Namun Van Bommel tidak bertahan lama di Camp Nou.

Dia hanya semusim bersama Los Blaugrana dengan mencatatkan 4 gol dari 36 penampilan dengan mempersembahkan sebuah gelar Liga Champions dan 1 gelar La Liga. Van Bommel meninggalkan Barcelona untuk bergabung dengan Muenchen pada tahun 2006-07.

Ketangguhan mantan gelandang AC Milan itu sangat berguna bagi Muenchen. Van Bommel memperkuat FC Hollywood selama lima musim dengan mencetak 16 gol dari 183 laga. Van Bommel juga mempersembahkan 2 gelar Bundesliga, 2 piala DFB-Pokal  untuk Muenchen.

Baca juga:
5 Faktor Keberhasilan Chelsea Juara Liga Premier
6 Pemain yang Kariernya "Dibunuh" Jose Mourinho
Chelsea Juara Liga Premier, Terry Ledek Eks Manejer Liverpool
Arema Minta Restu Aremania Tinggalkan Indonesia