Sukses

Arema Menjawab Tunggakan Gaji Pemain

Kompetisi yang tak jelas mempengaruhi keuangan Arema Cronus.

Liputan6.com,Malang: Manajemen Arema Cronus mengakui masih punya tunggakan gaji untuk para pemainnya. Meski belum bisa memastikan berapa lama tunggakan gaji tersebut dibayarkan, manajemen tim berjuluk Singo Edan itu berjanji tidak akan lari dari tanggungjawab.

Media Officer Arema Cronus, Sudarmaji tak membantah mengenai rumor adanya tunggakan gaji para pemain. “Ini memang menjadi dilema, karena itu akan kami bicarakan saat ada pertemuan dengan pemain dalam waktu dekat,” kata Sudarmaji di Malang, Jawa Timur, Rabu (13/5/2015).

Menurutnya, para pemain pasti memahami situasi yang saat ini tak menentu akibat terhentinya kompetisi. Mulai dari tertundanya kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 hingga tiga kali padahal jadwal sudah disusun, hingga puncaknya diputuskan berhentinya kompetisi dengan alasan force majeur oleh PSSI.

“Tapi ini (masalah tunggakan gaji pemain) akan tetap dikomunikasikan ke pemain dan pelatih. Manajemen berjanji tidak akan lari dari tanggungjawab,” ucap Sudarmaji.

Disinggung berapa lama tunggakan itu, Sudarmaji belum bisa memastikan sebab masih harus meminta konfirmasi dari divisi keuangan Arema Cronus. “Belum konfirmasi ke bagian keuangan. Tapi kami mengakui ada tunggakan. Tapi situasi ini bukan karena internal klub atau ada unsur kesengajaan,” paparnya.

Lanjut ke halaman berikutnya>>

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

2

Sudarmaji menjelaskan, adanya tunggakan gaji itu lebih disebabkan karena situasi sepak bola nasional yang tak memungkinkan . Praktis, klub tidak mendapat pemasukan sedikitpun baik dari pemasukan tiket atau sponsor.

Bahkan ada pula sponsor yang memutuskan untuk negoisasi ulang dan menutup sementara kerjasama sebagai dampak kompetisi yang tak ada kepastian.

“Kami belum bisa konfirmasi berapa lama tunggakan gaji pemain yang dimiliki oleh Arema. Tapi yang jelas, kontrak baru sebagian besar pemain berlaku sejak Februari lalu hingga jatuhnya keputusan force majeur kompetisi ISL,” tandas Sudarmaji.

Baca Juga:

Selangkah Lagi Barcelona Raih Kejayaan

Selain Morata, Ini 4 Jebolan Castilla yang Disia-siakan Madrid

Saat Diego Costa Memilih Main Tarkam

5 Pemain Juventus yang Bisa Bungkam Madrid di Bernabeu

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.