Gerrard: Sampai Mati Saya Tak Bisa Lupakan Insiden Terpeleset

Liputan6.com, Liverpool - Legenda Liverpool Steven Gerrard menilai insiden terpeleset lawan Chelsea adalah momen terburuk dalam kariernya. Gara-gara insiden itu, The Reds gagal juara Liga Primer Inggris 2013-2014.

Gerrard dan kawan-kawan saat itu tinggal selangkah lagi memenangi gelar juara. Namun, Liverpool di luar dugaan kalah 0-2 dari Chelsea di Anfield.

Gol pertama Chelsea yang dicetak Demba Ba terjadi karena Gerrard terpeleset dan kehilangan kontrol bola. Ba kemudian mencuri bola dan menaklukkan kiper Simon Mignolet.

Pada akhirnya, gelar juara jatuh ke tangan Manchester City. Hingga sekarang, Gerrard masih merasa bersalah atas kejadian itu.

"Insiden terpeset terjadi pada momen yang buruk. Bagi saya pribadi, ini kejam. Tidak ada hari dimana saya tidak memikirkan kejadian itu," kata Gerrard seperti dilansir Mirror.

"Apakah hal-hal akan berbeda jika saya tak terpeleset? Mungkin juga, tapi saya tidak tahu. Saya tidak takut dikritik. Saya mengerti dampak insiden itu. Tapi jangan salah, ini membunuh saya."

"Ini membunuh saya dan akan terus terjadi untuk waktu yang lama. Saya punya kenangan bagus yang akan tinggal bersama saya selamanya, tapi terpeleset adalah salah satu momen yang akan selalu menyakiti saya. Sebagai pria normal, ini sangat menyakitkan," ucap Gerrard. (Jong/Cak)

Baca Juga

7 Pemain Madrid yang Diincar MU

Madrid Bikin MU dan Barcelona Gigit Jari

3 Bintang Indonesia yang Putuskan Jadi Mualaf

5 Calon Pemakai No 10 di Juventus Setelah Tevez

3 Formasi Andalan Manchester United Cocok dengan Legenda Muenchen