Sukses

Shaqiri Klarifikasi Soal Fotonya Bersama Teroris

Shaqiri mengaku tak tahu jika yang mengajaknya berfoto adalah tersangka teroris.

Liputan6.com, Pristina - Foto gelandang Inter Milan, Xherdan Shaqiri, dengan salah satu tersangka teroris sempat menghebohkan dunia maya. Shaqiri sendiri tak pernah menyangka hal itu akan terjadi pada dirinya.

Shaqiri mengaku hanya menerima ajakan dari seseorang yang tak dikenalnya untuk berfoto bersama di Kosovo. Peristiwa itu terjadi saat dia berlibur di Pristina, ibu kota Kosovo, ketika seorang pria mendatanginya.

Belakangan baru diketahui ternyata lelaki itu merupakan Shefqet Krasniqi, yang tak lain adalah tersangka teroris. Shefqet Krasniqi pernah tertangkap dalam operasi yang digelar Amerika Serikat pada September 2014.

"Sebuah foto dengan Imam Shefqet Krasniqi telah menyebabkan banyak kontroversi yang tak perlu," ujar Shaqiri dalam akun Facebook-nya, seperti dilansir 101 Great Goals.

"Sang Imam mendatangi saya dan meminta foto bersama, seperti ribuan orang lainnya yang telah melakukan hal sama. Saya berfoto bersamanya, karena akan terlihat kasar bila menolaknya," lanjutnya.

Lanjut ke halaman berikutnya>>>

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

2

Kala itu, Krasniqi dituduh menebarkan teror dan menyebarkan kebencian berbau rasis. Shaqiri pun langsung mengklarifikasi perihal foto tersebut di akun media sosial Facebook miliknya.

"Saya tak sadar bahwa sang Imam yang terkait dengan terorisme. Saya tentu tak bisa mengecek karakter tiap penggemar yang ingin berfoto dengan saya," kata mantan pemain Bayern Muenchen ini.

"Kami, keluarga besar Shaqiri, adalah muslim yang taat, tapi kami jauh dari semua kelompok ekstrem," tutupnya. 

Baca Juga:

Kapten Barcelona Komentari Transfer Ramos ke MU

Demi Moto GP, Sirkuit Sentul Dipermak Desainer Sirkuit Dunia

Lewat Adu Penalti, Chile Kubur Mimpi Messi dan Argentina

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.