Sukses

Adakah Calon Presiden Barcelona yang Tak Suka Turan?

Arda Turan bisa dikembalikan ke Atletico Madrid jika tak disukai presiden baru Barcelona.

Liputan6.com, Barcelona: Transfer Arda Turan dari Atletico Madrid ke Barcelona sempat memantik banyak pertanyaan. Soalnya, dalam klausul transfer disebutkan, Turan bisa dikembalikan lagi ke Atletico Madrid jika presiden baru Barcelona yang terpilih tak menginginkannya.

Pemilihan Presiden Barcelona sendiri bakal digelar 18 Juli nanti. Apa kata para kandidat terkait transfer Turan? Dalam debat kandidat yang digelar TV3,Rabu (15/7/2015) posisi Turan di Barcelona dipastikan aman.

Soalnya, tak ada satupun kandidat presiden yang ingin memulangkan Turan ke Atletico. Empat kandidat yaitu Agustí Benedito, Toni Freixa, Josep Maria Bartomeu dan Joan Laporta sepakat jika Turan harus dipertahankan di Camp Nou.
Joan Laporta (kedua dari kiri) berpose dengan kandidat presiden Barcelona lainnya (Marca)
Sementara itu, debat kandidat presiden Barcelona berlangsung panas. Belum apa-apa Bartomeu sudah serang kandidat kuat Joan Laporta. "Benedito membawa ide menarik, begitu juga Freixa, tapi ide Laporta terlalu sederhana," ujarnya seperti dikutip Marca.

Laporta balik serang Bartomeu. Dia mengungkit kasus transfer Neymar dan larangan transfer pemain dari FIFA. "Kita punya presiden yang dituduh sudah korupsi, penipuan dan penggelapan pajak. Untuk pertama kali dalam sejarah, Barca disidang. Sangat merusak punya presiden di situasi seperti itu," tandasnya.

Laporta juga mengkritik Bartomeu yang jor-joran beli pemain dan tak mempedulikan pemain La Masia. "Model Galacticos bukan gaya kita. Gaya Anda mirip Florentino Perez, sedangkan kami berdasar kepada La Masia," ujarnya. (Def/Tho)

Baca Juga:

Capai Kesepakatan dengan PSG, Di Maria Tinggalkan MU Pekan Ini?

Latihan Perdana Barcelona, Turan Tendang Bokong Suarez

Andri Syahputra, Antara Playmaker dan Cita-cita Jadi Dokter

5 Pemain Berpengaruh yang Tinggalkan Klub Musim Ini

Van Persie Pergi, Fans Cilik MU Ini Menangis Tersedu-sedu

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini