Sukses

Hadapi Piala Presiden, Persib Siapkan Algojo Penalti

Salah satu pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan oleh Djanur adalah menemukan pengganti Makan Konate dan Vladimir Vujovic.

Liputan6.com, Bandung - Salah satu regulasi baru yang diterapkan di Piala Presiden yaitu bila dalam 2 x 45 menit hasil pertandingan imbang, maka kedua tim akan melakukan babak adu penalti.

Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman menuturkan dengan regulasi yang diterapkan ini, kini dirinya telah mempersiapkan anak asuhnya untuk siap menghadapi babak tos-tosan atau penalti.

Salah satu pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan oleh Djanur, sapaan Djadjang Nurdjaman adalah menemukan pengganti Makan Konate dan Vladimir Vujovic. Kedua pemain asing itu kini tidak bisa bergabung setelah diputus kontrak oleh manajemen.

Kedua pemain asing ini merupakan penendang utama bagi Persib Bandung untuk tendangan penalti di setiap pertandingan.

"Konate dan Vlado jadi eksekutor hanya dalam pertandingan reguler kini dalam penalti kita harus menyiapkan lima orang," kata Djanur.

"Pasti kita persiapkan apalagi sudah diberitahu peraturannya jauh-jauh hari sehingga kita harus persiapkan dan latihan," tambahnya.

Mantan pelatih Pelita Jaya Karawang ini mengaku tidak akan berjudi di babak adu penalti sehingga dirinya menekankan kepada skuat Maung Bandung untuk bisa menang dalam 2 X 45 menit.

"Kita harus bisa memenangkan pertandingan dalam 90 menit. Saya akan tekankan kepada pemain untuk bisa menang dalam waktu normal, jangan sampai adu penalti. Sayang juga kalau menang adu penalti poinnya dua," tutupnya.(Ary/Rjp)

Baca Juga:
Regulasi Piala Presiden Untungkan Tim Peserta
Dua Pemain Inter Milan Rayakan HUT ke-70 RI
Ketika Mantan Pacar Buka Rahasia Gila Dokter Wanita Chelsea

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.