Sukses

Ini Pesan Menpora di Hari Olahraga Nasional

Menpora menjadi pembina upacara di Haornas.

Liputan6.com, Jakarta- Upacara peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) digelar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) hari Rabu (9/9) pagi. Menpora Imam Nahrawi hadir langsung pada acara yang dilaksanakan di halaman kantor Kemenpora, Jakarta. Imam menjadi pembina upacara yang diikuti oleh seluruh pejabat Eselon I,II,III, IV dan staf di Kemenpora.

Dalam sambutannya, Imam menginginkan Haornas tahun ini menjadi momentum untuk mengingatkan budaya olahraga terhadap masyarakat di Indonesia. Oleh karena itu, Kemenpora selaku leading sektor wakil pemerintah dalam membangkitkan olahraga harus memiliki peran pro-aktif dalam memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat.        

"Saya ucapkan selamat Hari olahraga Nasional ke-32, setiap peringatan Haornas adalah momentum sejarah bagi olahraga indonesia. Hari ini adalah momentum untuk mengingatkan budaya olahraga bagi masyarakat. Budaya olahraga tidak dapat diperoleh secara instan, melainkan secara berkesinambungan mulai dari masyarakat kecil hingga yang paling besar. Mulai RT, RW, Dusun hingga kelurahan dan pusat harus selalu mengedepankan edukasi betapa pentingnya olahrahga. Olahraga dapat menjadi model bagi masyarakat untuk disiplin dan sportif. Olahraga wahana bagi revolusi mental sesuai nawa cita presiden Jokowi," kata Menpora.

"Bagi kelompok usia anak, remaja dan pemuda, olahraga memiliki arti penting untuk pembentukan karakter agar menjadi lebih tangguh. Haornas tahun ini yang mengambil tema "Gelorakan Budaya Olahraga Indonesia Hebat" diharapkan bisa mengajak seluruh masyarakat Indonesia berolahraga dan menjadikan olahraga sebagai budaya dan gaya hidup. Bibit olahragawan harus dibina untuk menjadi berprestasi di tingkat regional dan profesional agar bisa mengharumkaan nama bangsa," lanjut politisi PKB itu.

"Pada kesempatan ini pula saya mengajak kepada seluruh pemerintahan daerah untuk membangkitkan olahraga, setiap daerah harus memiliki cabor unggulan. Olahraga di Indonesia harus memiliki tata kelola yang baik. Selama beberapa tahun ke depan, Indonesia memiliki ajang besar di dunia olahraga yakni TAFISA 2016, Asian Games dan Asian Paragames 2018. Mari kita bersama-sama bekerja cerdas untuk mensukseskan acara ini," ajak Menpora. (Tho/Ary)

Baca Juga:
11 Pemain Arsenal Era Wenger yang Paling Sering Cedera
Pemain Muda MU Nyaris Jadi Tumbal Kedatangan Martial
Parker Jadi Pemain Tersubur di Kejuaraan Eropa

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini