Sukses

Tekad Kuat Rossi Pelintir Gas dari Awal GP Aragon

Yang lebih buruk, Rossi bahkan harus jatuh ketika tampil di Aragon musim lalu dan akhirnya tidak bisa melanjutkan balapan.

Liputan6.com, Spanyol - Valentino Rossi, Minggu (27/9/2015) pekan ini bertekad menuntaskan rasa penasaran di sirkuit Aragon, Spanyol. The Doctor sama sekali belum mencicipi podium pertama sejak sirkuit ini masuk ke kalender balap Moto GP pada 2010.

Prestasi terbaik The Doctor di Aragon adalah podium ketiga dua musim lalu. Lebih buruk, Rossi bahkan harus jatuh ketika tampil di Aragon musim lalu dan akhirnya tidak bisa melanjutkan balapan.

"Kami harus bekerja keras dari sejak hari pertama dan harapannya, data yang kami terima dari hasil tes akan membantu kami. Atmosfir tim sangat bagus, saya merasa baik dan siap untuk kembali ke podium," kata Rossi di Crash.

Bagi Rossi, kemenangan di Aragon harga mati. Pasalnya, selain menuntaskan rasa penasaran di sirkuit Aragon, pesaing terdekat sekaligus rekan satu timnya, Jorge Lorenzo masih setia mengintai. The Spaniard kini berselisih 23 poin dari Rossi, yang saat ini masih memimpin klasemen pembalap dengan poin 247. Jika tampil melempem di Aragon, bukan tidak mungkin, Rossi harus rela posisinya digusur Lorenzo.

Lebih jauh, Rossi mungkin harus gigit jari saat melihat Lorenzo merengkuh gelar juara dunia, mengingat balapan musim ini hanya tinggal menyisakan lima seri lagi, termasuk di Aragon.

"Sekarang kami pergi ke Aragon, sirkuit yang kami telah coba beberapa pekan lalu. Hasilnya positif, tetapi Lorenzo juga sangat cepat. Kompetitor kami juga sangat kuat di sini. Jadi ini akan jadi akhir pekan yang sangat menantang." tutupnya.

Baca Juga

MotoGP: Posisi Lorenzo Buat Rossi Keringat Dingin

MotoGP: Lima Fakta Unik Sirkuit Aragon

Bagai Bumi dan Langit, Catatan Rossi vs Lorenzo di Aragon

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.