Liputan6.com, Jakarta - Manajer Arsenal, Arsene Wenger menegaskan dirinya sama sekali tidak merasa diistimewakan oleh Federasi Sepak bola Inggris, (FA). Menurut Wenger, dia tak ubahnya seperti manajer lain yang berkompetisi di Inggris.
"Tidak. Saya merasa hanya telah melakukan pekerjaan saya bersama tim dan fans kami. Itulah yang Anda inginkan. Sejujurnya, saya tidak terlalu berpikir soal hasil lainnya," kata Wenger di Sky Sports.
Tuduhan Wenger diistimewakan FA terlontar dari mulut manajer Chelsea, Jose Mourinho pasca insiden yang melibatkan Diego Costa dan Laurent Koscielny ketika pertandingan Chelsea vs Arsenal di Liga Inggris dua pekan lalu. Ketika itu, Costa terlibat perselisihan dengan Koscielny dan bek Arsenal yang lain, Gabriel Paulista.
Wenger menganggap, Costa telah bertindak tidak sportif dalam insiden, yang membuahkan kartu merah buat Gabriel Paulista itu. Manajer asal Prancis ini pun meminta FA menjatuhkan sanksi kepada Costa.
Beberapa hari setelah pertandingan itu, permintaan Wenger dikabulkan FA, yang menjatuhkan sanksi larangan bermain di tiga pertandingan buat Costa. FA juga mencabut kartu merah yang diberikan kepada Gabriel Paulista.
Tindakan FA itu kemudian dinilai Mourinho sebagai bentuk pengistimewaan kepada Wenger. Mourinho juga menyatakan, Wenger kebal terhadap FA.
Namun demikian tuduhan itu dibantah Wenger. "30 tahun di sepak bola sampai sekarang dan saya tahu, yang terpenting adalah bermain bola dengan baik." tutup Wenger. (Def/Rco)
Baca Juga
Baca Juga
Mourinho Kembali Sulut Perang dengan Wenger
Advertisement
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.