Merugi 7 Tahun, City Akhirnya Bisa Raup Untung

Liputan6.com, Manchester- Manchester City untuk pertama kalinya berhasil meraup keuntungan sejak konglomerat asal Uni Emirat Arab Sheikh Mansour mengambil alih klub tujuh tahun lalu.

Untuk tahun keuangan 2014-2015, City mengumumkan mendapat keuntungan 10,7 juta pound. Meski terbilang sangat kecil, pencapaian ini sungguh sangat luar biasa.

Sejak Sheikh Mansour membeli City pada September 2008, rival sekota Manchester United itu terus mengalami kerugian. Pasalnya The Citizens jor-joran membeli pemain bintang demi memenuhi ambisi Sheikh Mansour membuat tim super.

Keberhasilan City meraup keuntungan pertama di era Sheikh Mansour tak lepas karena pendapatan klub melonjak drastis dari 5,3 juta pound menjadi 352 juta pound. Demikian diberitakan Metro.

Kondisi keuangan City terus menunjukkan perkembangan positif dalam beberapa musim terakhir. Kerugian mereka mulai menurun sejak musim 2010-2011. Dari 197 juta pound menjadi 23 juta pound di musim 2013-2014.

Namun untuk tahun keuangan 2015-2016, City kemungkinan akan kembali mengalami kerugian. Pasalnya di bursa transfer musim panas lalu mereka menghabiskan dana lebih dari 150 juta pound untuk membeli Raheem Sterling, Kevin De Bruyne, Patrick Roberts, Fabian Delph dan Nicolas Otamendi.

Biaya transfer Sterling, De Bruyne, Roberts, Delph dan Otamendi tak masuk dalam tahun keuangan 2014-2015. (Tho/Rco)