Sukses

Pemain Asing Tak Kunjung Tiba, Arema Mulai Resah

Dua legiun asing bidikan Arema belum pernah tampil di Indonesia.

Liputan6.com, Malang - Pemain asing bidikan Arema Cronus tak kunjung datang. Pelatih Arema, Joko Susilo siap menggunakan pemain yang sudah ada, jika pada akhirnya dua pemain asing yang dibidik itu urung merapat.
 
"Nama pemain asing itu sudah diusulkan ke manajemen, tinggal eksekusinya juga ada di manajemen," kata Joko Susilo di Stadion Gajayana Kota Malang, Kamis (5/11/2015).
 
Singo Edan tengah mengantongi empat nama pemain asing untuk posisi bek dan gelandang. Rencananya, nama itu akan dikerucutkan menjadi dua untuk mengisi posisi bek Fabiano Beltrame yang pulang kampung. Serta menambah kekuatan lini tengah sepeninggal Lancine Kone dan Morimakan Koita yang tak diperpanjang kontraknya.
 
Joko mengakui akan ada kendala jika pemain asing yang diburu itu barus bisa merapat di detik-detik jelang bergulirnya turnamen Piala Jenderal Sudirman. Hal itu menyangkut proses adaptasi pemain baru terhadap pola permainan yang sudah dijalankan ke pemain lama.
 
"Tentu ada masalah kalau terlambat bergabung, tapi situasi seperti ini harus dijalani. Kami sudah berupaya secepatnya merekrut pemain baru, tapi kondisinya ya seperti saat ini," ujar Joko.
 
Kendati demikian, Arema siap memaksimalkan pemain yang saat ini sudah ada. Itu jika pada akhirnya manajemen gagal mencapai kesepakatan dengan pemain asing yang diburu itu. "Kalau kondisinya seperti ini ya memaksimalkan pemain yang ada," tuturnya.
 
Sejauh ini sudah ada satu nama baru yang bergabung ke Arema yakni bekas gelandang serang Semen Padang, Esteban Vizcarra. Esteban dikontrak selama bergulirnya turnamen Piala Jenderal Sudirman. Manajemen Arema sendiri menyebut ada dua nama pemain asing yang relatif baru, tak pernah merumput di Indonesia masuk dalam bidikannya.
 
"Dua pemain asing itu belum pernah bermain di Indonesia. Sudah hampir ada kesepakatan, mungkin Sabtu 7 Oktober nanti baru bisa bergabung," kata General Manager Arema, Rudi Widodo. (Win/Rco)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini