Bali United Vs Mitra Kukar: Indra Sjafri Optimalkan Wonderkid

Bali United vs Mitra kukar 01 — Bali United vs Mitra kukar (Abdillah/Liputan6.com)

Liputan6.com, Denpasar - Bali United akan menjamu Mitra Kukar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Denpasar dalam lanjutan babak penyisihan Grup B Piala Jenderal Sudirman, Jumat (20/11/2015) malam WIB.

Pada pertandingan kali ini, pelatih Bali United, Indra Sjafri dipastikan bakal mengandalkan pemain muda. Bahkan, dia tidak ragu-ragu menggunakan enam pemain di bawah 21 tahun dalam skema 4-3-3 yang biasa diterapkannya.

"Pada turnamen kali ini, Bali United menyiapkan minimal enam pemain berusia dibawah 21 tahun pada tiap laga," kata Indra, Kamis (19/11/2015), seperti dikutip dari laman resmi klub.

Mantan ahli susun formasi Timnas Indonesia U-19 tersebut kemungkinan besar masih mempercayakan penjaga gawang berusia 18 tahun, Diky Indriana saat melawan Naga Mekes (julukan Mitra Kukar).

"Kalau tidak diberi kesempatan, kapan mereka bisa menunjukkan kualitas mereka. Beri mereka kepercayaan, hasil akhir itu urusan nanti. Saya percaya pada pemain saya. Saya juga bangga dengan kerja keras mereka," dia menegaskan.

Selain mengandalkan pemain muda, Indra juga menurunkan bintang-bintang berpengalaman di Bali United, yakni Bayu Gatra dan Lerby Eliandri. Indra juga mengandalkan eks Timnas U-19, Paulo Sitanggang.

Sementara itu, pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra tetap mengandalkan tiga amunisi asingnya asal Negeri Samba, yakni, Arthur Cunha Da Rocha, Rodrigo Ost dos Santos dan Patrick Dos Santos Cruz. Ketiganya akan berkolaorasi dengan para punggawa lokal yang dimiliki tim Naga Mekes seperti, Rizky Pellu, Dinan Javier hingga Syakir Sulaiman.

Naga Mekes pun bakal bermain dengan kekuatan penuh. Sebab, mereka kalah dalam drama adu penalti melawan PSM Makassar di laga pertama Grup B. Tiga poin menjadi harga mati saat melawan Bali United.

"Ya, kita berharap tentunya mendapatkan hasil yang lebih baik kali ini. Yang jelas, kita tak mau kehilangan angka lagi. Kita berusaha menebus angka yang hilang saat melawan PSM Makassar," papar mantan ahli susun formasi Semen Padang tersebut.