Sukses

Terungkap, Rencana Serangan Bom di Laga Jerman Vs Belanda

Kanselir Jerman Angela Merkel yang tadinya akan menonton pertandingan ini, batal hadir.

Liputan6.com, Roma - Laga persahabatan antara Jerman dan Belanda yang rencananya dimainkan di HDI Arena, Hannover, Rabu 18 November lalu, batal digelar. Alasan pembatalan karena polisi setempat menemukan adanya ancaman keamanan.

Ancaman itu berupa benda mencurigakan berbentuk koper yang terletak tak jauh dari stadion. Sejurus kemudian, pihak kepolisian langsung mengumumkan bahwa laga Jerman kontra Belanda harus dibatalkan.

Belum lama ini, surat kabar Jerman Bild, Jumat (20/11/2015), melaporkan pihaknya memiliki salinan dokumen dari dinas intelijen dalam negeri yang berisi rincian bagaimana para penyerang berencana meledakkan bom di Stadion Hannover.

Selain itu, mereka juga akan meledakkan sebuah bom di pusat kota Hannover, berbarengan dengan pertandingan persahabatan Jerman melawan Belanda.

Laga Jerman vs Belanda
Pertandingan pun urung digelar. Kanselir Jerman Angela Merkel yang tadinya akan menonton pertandingan ini batal hadir.

Dokumen itu juga menyebutkan, para penyerang berencana menyelundupkan bahan peledak ke dalam stadion melalui sebuah ambulans. Selepas tengah malam, serangan lainnya akan ditujukan ke stasiun kereta Hannover.

Menteri Dalam Negeri Thomas de Maiziere mengatakan indikasinya begitu terkonsentrasi sehingga pembatalan pertandingan tak terhindarkan. "Apakah indikasi itu ancaman nyata atau hanya sebatas petunjuk, kami tidak tahu," katanya.

Kenyataannya, pihak berwajib tidak menemukan satu pun bahan peledak di dalam stadion.(Ian/Rco)*

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.