Liputan6.com, Manchester - Rumor pemecatan Louis van Gaal dari jabatannya sebagai manajer Manchester United makin kencang. Kabar kurang menyenangkan ini sepertinya membuat pria asal Belanda itu, tertekan.
Buktinya, saat berlangsung konferensi pers jelang laga bertajuk Boxing Day menghadapi Stoke City pada 26 Desember 2015 mendatang, Van Gaal buru-buru meninggalkan ruangan saat ditanya soal masa depannya.
Namun, menurut salah satu mantan asistennya Raymond Verheijen, kondisi Van Gaal masih stabil. Dan, Verheijen pun yakin sejauh ini posisinya masih aman.
"Saya melihat konferensi pers untuk Van Gaal, tapi saya pikir dia masih dalam situasi yang stabil," kata Verheijen kepada BBC, Kamis (24/12/2015).
Verheijen juga menilai MU tidak akan memecatnya. Hanya saja ia meminta Van Gaal harus cepat-cepat mengatasi penampilan buruk United lebih awal.
"Jika Anda manajer Manchester United, Anda harus memahami jika kehilangan tiga kali berturut-turut, Anda akan dikritik," katanya.
MEngamuk
Van Gaal memang sedang terjepit pasca kekalahan 1-2 MU atas Norwich City di Liga Inggris akhir pekan lalu. Akibat kekalahan itu, MU saat ini tertahan di peringkat kelima klasemen sementara dengan koleksi 29 poin hingga pekan ke-17.
Emosi Van Gaal pun meladak di ruangan konferensi pers.
"Tidak adakah salah satu dari kalian (media) yang meminta maaf pada saya sekarang? Dari yang saya baca, saya pikir saya sudah dipecat, atau bahkan rekan saya (Jose Mourinho) sudah menjadi pelatih MU sekarang," kata Van Gaal.
Advertisement
Baca Juga
- Ini Penyebab Mourinho Ditendang Chelsea
- MU Mau Rekrut Mourinho, Asal.....
- Montreal Tak Kuasa Tahan Drogba ke Chelsea