Sukses

Carragher Latah Komentari Performa Rooney

Satu lagi legenda Liverpool dan tim nasional Inggris yang angkat bicara soal performa striker Manchester United Wayne Rooney.

Liputan6.com, Manchester - Satu lagi legenda Liverpool dan tim nasional Inggris yang angkat bicara soal performa striker Manchester United Wayne Rooney. Usai Steven Gerrard, giliran Jamie Carragher yang mengungkapkan tekanan menjadi pemain kunci di dalam tim.

Baca Juga

  • Chicharito Batal Pulang ke Liga Inggris
  • Gerrard Pahami Performa Buruk Rooney
  • Rayakan Gol "The Blues", Striker Watford Tertarik Gabung Chelsea?

Carragher mengatakan Rooney bermain seperti pesepak bola berumur 35 tahun di United karena dia mengawali karier terlalu muda. Namun, Carragher yang kini jadi komentator tayangan olahraga tersebut yakin kalau mantan striker Everton tersebut masih jadi tumpuan dalam tim asuhan manajer Louis van Gaal.

Pria 31 tahun tersebut akhirnya mengakhiri puasa gol sejak 17 Oktober 2015 dengan menyumbangkan gol kemenangan 2-1 atas Swansea akhir pekan lalu. "Jika kalian akan menulis Wayne Rooney tumpul atau dia telah kembali, kalian tidak bisa mengatakan dia kembali sungguhan hanya melihat pada satu momen dalam pertandingan," tutur Carragher dikutip dari Daily Star, pada Senin (4/1/2015) sore.

Carragher juga membela sang pemain apabila tampil buruk dalam beberapa pertandingan. "Kita kan sudah bilang sebelumnya, kalau dia telah bermain sejak usia 16 tahun, jadi dalam kondisi ini dia mungkin sekarang seperti pemain 33 atau 34 tahun," tutur pria 37 tahun tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Permainan Rooney

Pengumpul 38 caps bersama Inggris itu menjelaskan kalau dalam dunia sepak bola, usia diukur dengan jam terbang dan laga yang dimainkan. Rooney bisa saja telah memainkan hampir 600 pertandingan untuk posisi penyerang tengah.

"Tentu posisi itu mungkin tidak sama seperti yang saya lakukan dulu," kata Carragher menambahkan. Saya hanya berpikir tentang beradu dengan para bek tengah dan tekanan yang dia hadapi, juga mental. Dia memainkannya pada usia 16 tahun. Saya pikir kita sedang melihat pemain yang mencapai suatu tahap di kariernya dan saya pikir juga permainan dia tak berada pada level atas saat usia 34-35," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini