Sukses

Indra Sjafri Kangen Evan Dimas Cs

Pelatih Bali United itu membuka pintu lebar-lebar bagi mantan pemainnya di Timnas U-19.

Liputan6.com, Bali - Pelatih Bali United, Indra Sjafri, membuka pintu lebar-lebar bagi mantan pemainnya di Timnas U-19. Layaknya seorang ayah, Indra mengaku sudah rindu berkumpul dengan para pemainnya tersebut.

"Kalau bisa para pemain U-19 berkumpul dengan saya satu atau dua hari saja, saya berharap sekali," kata Indra saat bertemu Liputan6.com di Bali baru-baru ini.

Indra memang punya ikatan emosional yang cukup kuat dengan para pemain-pemainnya di timnas U-19. Meski akhirnya gagal di Piala Asia, Indra punya kenangan yang tidak terlupakan saat membangkitkan lagi gairah sepak bola Tanah Air lewat permainan Evan Dimas dan kawan-kawan.

Baca Juga

  • Ganggu Pemain dengan Laser, Suporter ini Diskors Setahun
  • Rooney Pemain Terbaik Inggris
  • Guardiola Goda MU, City, dan Chelsea

Indra sebenarnya sudah kembali satu tim dengan beberapa mantan pemainnya itu. Dari 20 nama yang dikontrak oleh Bali United awal Januari lalu, sebagian merupakan jebolan U-19, seperti Rully Desrian, Miftahul Hamdi, Yabes Roni Malaifani, Martinus Novianto, dan Ricky Fajrin Saputra.

Indra juga berniat meminjam sang kapten Evan Dimas Darmono dari Surabaya United untuk membantu timnya di Piala Gubernur Kaltim. Evan sudah setuju. Namun belakangan datang tawaran dari klub asal Spanyol, Espanyol B sehingga eks pemainnya itu terancam batal gabung Bali United. 

Indra tidak kecewa dan mendukung rencana Evan Dimas. Hanya saja, Indra mengungkapkan bahwa rencana mendatangkan Evan Dimas ke Pulau Dewata sempat menimbulkan pro dan kontra. Menurutnya ada pihak yang mendukung, namun tidak sedikit juga yang kebakaran jenggot.

"Saya heran, Evan Dimas mau main di saya di Bali United jadi pro kontra. Ada yang mendukung, ada juga yang sakit jantung," katanya.

Indra menyesalkan kelompok yang terakhir sebab kata Indra, Evan dan dirinya memiliki ikatan emosional yang kuat selama di Timnas U-19 laiknya ayah dan anak. "Dia anak kami, aset bangsa. Saya terhibur dan rindu dengan mereka," ungkap Indra.



Ia mencontohkan Hansamu Yamma. Jika Hansamu ingin berlatih bersamanya, Indra mempersilakan. Dengan senang hari ia membuka diri dan menyiapkan tempat untuk bintang Timnas U-19 tersebut.

"Hansamu Yamma kalau mau latihan silakan di sini. Saya kasih uang saku. Kami boleh dong bangun the dream team," katanya. Indra mengaku rindu dengan seluruh anak asuhnya kala masih menukangi Timnas U-19. Bahkan, ia melanjutkan, jika ada waktu, ia berharap bisa berkumpul dengan seluruh pemain Timnas U-19.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini