Sukses

5 Calon Klub Baru Benitez

Dengan reputasinya sebagai pelatih papan atas, Benitez tak akan kesulitan untuk mencari pekerjaan baru.

Liputan6.com, Madrid: Rafael Benitez menganggur setelah dipecat Real Madrid, Rabu (5/1/2016). Posisinya di Madrid digantikan oleh Zinedine Zidane.

Dengan reputasinya sebagai pelatih papan atas, Benitez takkan kesulitan untuk mencari pekerjaan baru. Klub-klub besar atau papan tengah diprediksi berminat memakai jasanya.

Baca Juga

  • Pemain Barca Ribut di Lorong, Enrique: Mereka Nyanyi Lagu Natal
  • Situasi Masih Sama, Sanksi FIFA untuk Indonesia Bisa Diperpanjang
  • Cuplikan Icardi Pimpin Inter Bungkam Empoli


Mengutip The Hard Tackle, 5 klub ini diprediksi akan jadi pelabuhan berikutnya dari seorang Benitez. Klub apa sajakah itu?

1. Valencia

Valencia memang baru mendapuk Gary Neville sebagai pelatih. Namun melihat performa El Che -julukan Valencia- yang belum juga meraih kemenangan membuat Neville diragukan akan bertahan lama.

Tak ayal, Benitez pun digadang-gadang mulai masuk ke dalam radar para petingi Valencia. Apalagi, Neville hanya dikontrak Valencia hingga akhir musim ini.

Benitez pernah menukangi Valencia dari 2001 hingga 2004. Di bawah asuhannya, Valencia sukses mendobrak dominasi Real Madrid dan Barcelona, dengan menjuarai Liga Spanyol dua kali di musim 2001/02, dan 2003/04.

Selain itu, Benitez juga sukses membawa Valencia menjuarai Liga Eropa -kala itu bernama Piala UEFA- di musim 2003/04. Keberhasilan itu membuatnya dicintai para fan Valencia.

Terbukti, meski telah satu dekade lebih, fans Valencia masih mencintai Benitez. Itu terlihat dari spanduk bertuliskan Gracias yang berarti terima kasih, ketika Real Madrid bertamu ke kandang Valencia, Stadion Mestalla satu hari sebelum Benitez dipecat Madrid.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

AS Roma

2. AS Roma

Selain Liga Spanyol, Liga Italia juga mungkin jadi pemberhentian berikutnya bagi Benitez. Pasalnya, penampilan AS Roma di musim ini sedang uring-uringan di bawa pelatih Rudi Garcia.

Digadang-gadang sebagai kandidat Scudetto, performa Roma musim ini jeblok. Francesco Totti dan kawan-kawan saat ini ada di peringkat lima klasemen sementara.

Itu membuat sosok Rudi Garcia diprediksi akan di-PHK manajemen Roma. Dan, Benitez akan menggantikannya.

Sejatinya, Italia tidak asing buat Benitez. Itu lantaran, ia pernah menangani Inter Milan dan Napoli. Di dua klub itu, Benitez cukup sukses dengan mempersembahkan Piala Super Italia dan Piala Dunia Antarklub pada 2010 bagi Inter, dan Piala Super Italia 2014 dan Coppa Italia 2013/14 bagi Napoli.

3 dari 5 halaman

Manchester City

3. Manchester City

Manchester City memang disebut-sebut sebagai kandidat kuat yang akan mendapatkan pelatih Bayern Muenchen saat ini, Pep Guardiola. Namun ketertarikan Chelsea juga Manchester United terhadap Guardiola bisa saja membuat City menyiapkan rencana cadangan.

Kerap dijuluki pelatih spesialis turnamen, Benitez pun bukan tidak mungkin jadi pertimbangan para petinggi City. Apalagi, mereka memang menargetkan City mampu meraih gelar juara Liga Champions, trofi yang pernah diraih Benitez bersama Liverpool.

4 dari 5 halaman

Chelsea

4. Chelsea

Benitez masuk ke Chelsea sebagai manajer interim pada musim 2012. Jejak rekamnya yang pernah menangani Liverpool membuat Benitez dimusuhi fans Chelsea.

Meski begitu, Benitez sukses membungkam kecaman itu dengan mempersembahkan gelar juara Liga Eropa 2012. Sayangnya, ketidaksukaan fans Chelsea kepada Benitez membuat Roman Abramovich enggan mempermanenkan dirinya.

Kini, The Blues -julukan Chelsea- tengah mengontrak Guus Hiddink hingga akhir musim ini. Bukan tidak mungkin,  Abramovich akan mempertimbangkan untuk menarik kembali Benitez meski kemungkinannya kecil.

5 dari 5 halaman

Swansea City

5. Swansea City

Dibanding 4 klub lain, nama Swansea City memang kalah besar. Namun pos manajer yang sedang kosong, bisa saja membuat The Swans -julukan Swansea- tidak ragu untuk mengontak Benitez.

Pasca memecat Gary Monk, Swansea masih ditangani caretaker, Alan Curtis. Posisi tim di klasemen sementara juga masih tertahan di papan bawah.

Dengan keadaan itu, Benitez dinilai pas untuk mengangkat prestasi tim. Di sisi lain, bagi Benitez, melatih Swansea bisa jadi kesempatan yang baik untuk sedikit menghindari sorotan media, yang sering didapatnya sewaktu menangani tim-tim besar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.